Konflik Tambang di Batu Beriga, Kapolres Bateng : Justru Ilegal yang Harus Diberantas

LUBUK BESAR – Terkait rencana operasi penambangan PIP oleh PT. Timah di Desa Batu Beriga, Kecamatan Lubukbesar, Kabupaten Bangka Tengah pada 14 Oktober 2024 mendatang hingga kini masih pro kontra.

Menyikapi hal ini, Kapolres Bangka Tengah, AKBP Aditya Pradana Nugraha mengungkapkan pihaknya akan terus berupaya memberikan pengamanan, agar kondisi Kamtibmas tetap kondusif.

“Posisi kita memberikan pengamanan untuk kegiatan pemerintahan ataupun kegiatan masyarakat, lembaga dan seterusnya, sekarang ini PT Timah secara perizinan lengkap, justru yang harus kita berantas adalah ilegal, jangan kebalikannya,” terang AKBP Aditya.

Menurutnya, jangan sampai kegiatan yang ilegal didukung, sedangkan yang legal kebalikannya.

“Justru kita harus mendukung yang legal, dari kegiatan legal ini banyak yang didapat dan bisa bermanfaat untuk masyarakat, seperti menambah pemasukan daerah dan CSR, dari sana perekonomian masyarakat akan terbantu,” ujarnya.

“Coba bayangkan sekian banyak nanti personil yang akan disiapkan, kemudian ada karyawan bekerja, mereka pasti butuh sarapan dan makan siang serta tempat tinggal, maka akan memajukan perekonomian tingkat lokal,” tambahnya.

AKBP Aditya mengatakan, potensi konflik harus disikapi dengan cara yang elegan, supaya tidak semakin tajam dan persoalan yang ada, harus dicari solusi terbaik.

“Pendekatan kita sampai saat ini masih humanis dan untuk mencegah adanya kegiatan ilegal di Beriga, nantinya ada pelibatan masyarakat, orang-orang Desa juga akan direkrut menjadi panitia, kita bersama dengan pihak TNI, Satpol PP dan Stakeholder terkait juga akan ikut mengawasi,” tandasnya.(SAK)

Baca Juga :  Algafry Ingatkan Warga Desa Kulur Pentingnya Jaga Hubungan Baik Antar Sesama
Bagikan :
Facebook
WhatsApp

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You cannot copy content of this page

Scroll to Top