Tambang Ilegal Merbuk Berpotensi Bahayakan 2 Tower SUTET

KOBA – Tim Gabungan berkali-kali melakukan penertiban di kawasan tambang ilegal Merbuk, Kenari dan Pungguk, Kecamatan Koba, Kabupaten Bangka Tengah (Bateng).

Senin (3/2/2025) kemarin, Tim Gabungan kembali melakukan penertiban, yang mana perlu diketahui bahwa kawasan eks PT Koba Tin, IUP-nya telah diserahkan Kementrian ESDM ke PT Timah.

Saat penertiban, Tim Gabungan telah merobohkan beberapa Ponton Isap Produksi (PIP) yang melakukan aktivitas penambangan ilegal.

Kapolres Bangka Tengah, AKBP Pradana Aditya Nugraha mengungkapkan aktivitas ilegal di kawasan tersebut memang sudah lama menjadi potensi masalah.

Pada tahun 2016, masyarakat sekitar kawasan sempat menjadi korban banjir besar yang diduga disebabkan oleh aktivitas penambangan timah ilegal di Merbuk, Kenari dan Pungguk.

Kemudian, pada saat penertiban, polisi menemukan potensi bahaya lainnya, jika tambang timah ilegal terus dilakukan, yakni keberadaan menara dua SUTET.

“Kondisi terkini, khususnya dengan tower SUTET milik PLN. Kita sudah melakukan pengecekan langsung bersama PLN di lokasi,” ujarnya, Selasa (4/2/2025).

Polres Bangka Tengah dan PLN cukup kaget melihat jarak aktivitas penambangan timah ilegal yang terlalu dekat dengan tower saluran udara tegangan ekstra tinggi (SUTET).

Jarak antara jaringan transmisi listrik SUTET 150 KV dengan titik terakhir aktivitas penambangan timah ilegal ternyata tidak sampai 10 meter.

Jaringan SUTET dengan aktivitas tambang yang terlalu dekat menjadi kekhwatiran kepolisian akan mengancam keselamatan masyarakat sekitar di dua kelurahan terdekat.

“Jumlah masyarakatnya cukup banyak, mana kala itu sempat roboh, kita khawatirkan keselamatan semua orang, termasuk yang menambang secara ilegal,” ujarnya.

“Terkait potensi bahaya ini, kami juga telah memberikan edukasi kepada para pekerja tambang ilegal yang berada di lokasi,” imbuhnya.

Baca Juga :  Polres Bateng Tanam Bibit Jagung dan Tebar Benih Ikan untuk Dukung Ketahanan Pangan
Bagikan :
Facebook
WhatsApp

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You cannot copy content of this page

Scroll to Top