KOBA – Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah (Bateng), Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), menyatakan siap mencukupi modal untuk membantu pemulihan kondisi keuangan Bank Perekonomian Rakyat Syariah (BPRS) Bangka Belitung.
“Kami telah mengikuti rapat koordinasi bersama seluruh kepala daerah se-Babel untuk membahas penyelamatan BPRS yang tengah menangani masalah permodalan. Seluruh kepala daerah setuju setuju langkah penyelamatan bank syariah ini,” ujar Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman, Selasa (29/7/2025).
Algafry mengatakan rapat tersebut dipimpin langsung oleh Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Hidayat Arsani, dan dalam pertemuan itu para kepala daerah menyatakan komitmen bersama untuk membantu menyediakan rasio kecukupan modal (rasio kecukupan modal) BPRS Babel.
“Semoga langkah yang diambil bisa memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” tuturnya.
Ia berharap dengan injeksi modal itu, kondisi BPRS segera membaik dan kembali menjalankan fungsinya sebagai lembaga keuangan syariah yang melayani kebutuhan masyarakat.
“Siapapun yang terbuka untuk berinvestasi. Harapannya, BPRS sebagai cikal bakal bank daerah berbasis syariah dapat pulih dan memberikan kontribusi positif bagi perekonomian daerah,” imbuhnya.