KOBA – Bupati Bangka Tengah (Bateng), Algafry Rahman mengajak masyarakat untuk menjaga lingkungan dengan cara menghentikan polusi plastik.
“Lingkungan hidup adalah sumber kehidupan kita. Ia memberikan kita udara bersih, air bersih, pangan, dan sumber daya alam yang tak terhingga. Kerusakan lingkungan akan berdampak pada kualitas hidup kita, baik secara langsung maupun tidak langsung,” ujar Algafry, Jumat (13/6/2025).
Ia menyebutkan bahwa polusi plastik dapat menurunkan kualitas tanah, karena sifatnya yang sulit terurai serta berpotensi menghambat aliran sungai, jika tidak dikelola dengan baik.
“Plastik adalah salah satu polusi berbahaya. Kita berupaya agar sampah plastik tidak terbakar, melainkan didaur ulang. Kita punya bank sampah di DLH Bangka Tengah yang siap menerima plastik, terutama botol-botol bekas,” tuturnya.
Ia juga menegaskan bahwa visi Kabupaten Bangka Tengah adalah mewujudkan pembangunan yang maju, namun tetap berpegang pada prinsip lingkungan yang lestari.
Algafry juga menekankan, jika Pemkab Bateng telah menjalankan berbagai program konkret seperti penanaman pohon, gotong royong, pemantauan kualitas lingkungan, serta pengelolaan sampah.
“Mari kita tingkatkan kesadaran tentang pentingnya lingkungan hidup dan kita buktikan bahwa Kabupaten Bangka Tengah adalah daerah yang peduli dan bertanggung jawab dalam menjaga lingkungan. Mari kita wujudkan Kabupaten Bangka Tengah Maju melalui prinsip Lestari, Berkelanjutan dan Ramah Lingkungan,” ajaknya.