Antisipasi Penularan Virus Rabies, DPKP Bateng Siapkan 410 Vaksin Rabies

KOBA – Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah (Bateng) melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP Bateng) berupaya mencegah penularan virus rabies kepada manusia.

“Kita antisipasi atau pencegahan dini terhadap virus yang bisa tertular pada manusia dari hewan yang terinfeksi rabies,” ungkap Kepala DPKP Bateng, Dian Akbarini pada Kamis, (28/11/2024) di Koba.

Ia menjelaskan kendati hingga sekarang tidak ditemukan virus tersebut menyerang manusia, tetapi upaya antisipasi tetap dilakukan dengan melakukan vaksinasi terhadap hewan yang berpotensi menularkan rabies.

“Rabies ini virus yang sangat berbahaya bagi kesehatan hewan dan manusia, karena bisa tertular melalui air liur, gigitan dan cakaran,” terangnya.

Penyakit rabies dinilai berbahaya, karena bersifat zoonosis yang dapat menular secara cepat kepada manusia.

Dian mengatakan vaksin rabies yang didapat diperoleh dari Kementrian Kesehatan RI, sebanyak 410 vaksin rabies yang menyasar Hewan Penularan Rabies (HPR).

“Vaksin nya dari Kementan, petugas kami yang memvaksin, awal tahun kemaren ada 410 vaksin, kalau sekarang sudah berkurang, karena sudah digunakan,” tuturnya.

“Hewan yang berpotensi menularkan virus rabies terdiri dari kucing, anjing, dan musang. Maka kami imbau warga lebih hati-hati memelihara hewan tersebut,” tuturnya.

Dian Akbarini menuturkan sudah melakukan survei HPR sebelum dilakukan vaksinasi.

“Sebelum kita melakukan pemberian vaksin rabies, tim kita sudah melakukan survei HPR ke daerah yang memiliki populasi hewan tinggi,” terangnya.

Ia mengatakan Desa Trubus dipilih sebagai lokasi peluncuran vaksin rabies, karena memang desa ini juga desa binaan.

“Setelah Desa Trubus, kita akan lanjutkan pemberian dosis vaksin rabies gratis terhadap anjing peliharaan di desa yang lainnya,” tandasnya.

Baca Juga :  ASN dan PKK Pemkab Bangka Tengah Kembali Ramaikan Lapak Dagangan di Pasar Modern Koba
Bagikan :
Facebook
WhatsApp

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You cannot copy content of this page

Scroll to Top