DAERAH

LUBUK BESAR

Perkuat Ekowisata Di Bangka Tengah, Algafry Rahman Tebar Ribuan Benih Ikan Di Danau Pading

  LUBUK BESAR – Salah satu upaya mendukung mina wisata di Danau Pading, Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah melalui Dinas Perikanan melakukan penebaran benih ikan di keramba jaring apung (KJA) wisata alam bekas tambang, Danau Pading Desa Perlang Kecamatan Lubuk Besar, Rabu (10/1/2024). Algafry Rahman selaku Bupati Bangka Tengah, didampingi Kepala Dinas Perikanan, Imam Soehadi, Camat Lubuk Besar, Armansyah, menebar benih ikan nila hitam sebanyak 2.000 ekor di keramba jaring apung milik pokdakan Pading Jaya Lestari Desa Perlang. Anggota dari pokdakan Pading Jaya Lestari ini juga merupakan para anggota Pokdarwis Danau Pading. Algafry Rahman juga menyerahkan secara simbolis bantuan 2 set keramba jaring apung (KJA) HDPE, 3.128 ekor benih ikan nila hitam, 3.128 ekor benih ikan nila merah yang sebelumnya telah disebarkan pada 2023 lalu serta 2.120 kg pakan ikan tahun anggaran 2023 kepada Pokdakan Pading Jaya Lestari, dengan total anggaran bantuan ini senilai 370 juta rupiah. Tonton youtube : Disampaikan Algafry Rahman, bantuan kepada para pokdarwis Danau Pading ini, sebagai bentuk dukungan kepada para pokdarwis yang selalu siaga menjaga lokasi dan lingkungan Danau Pading. “Saya berharap bahwa ini betul-betul bisa bermanfaat bagi teman-teman pokdarwis. Tolong dijaga sebaik-baiknya agar ini dapat berkembang dan nanti bisa berkelanjutan. Untuk tahap awal ini, kita pemerintah daerah akan terus mendukung, termasuk pakannya juga akan kita bantu,” tegasnya. Algafry juga berharap jika sudah panen nanti pokdakan Pading Jaya Lestari dapat mengelola hasil panennya sebaik mungkin. “Kita sarankan kepada teman-teman pokdakan tadi jangan sampai nanti pengolahannya itu tidak baik. Kalaupun nantinya ada penghasilan, silakan disisihkan. Hal ini juga sebagai sarana untuk belajar bagaimana mengelola sebuah usaha,” ucapnya. Sementara itu, Arif selaku Kepala Bidang Pengembangan Usaha Perikanan Budidaya dan Pengolahan Hasil Perikanan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sangat mengapresiasi Kabupaten Bangka Tengah dengan aksi penebaran benih ikan di lokasi wisata bekas tambang. “Kami sangat mengapresiasi Kabupaten Bangka Tengah yang sudah berhasil dalam rangkaian mewujudkan dan mengintegrasikan sektor perikanan dengan sektor pariwisata. Ini salah satu bukti konkret yang sudah dilakukan Dinas Perikanan Kabupaten Bangka Tengah,” ujarnya. Ia menyampaikan bahwa pihaknya akan terus melihat potensi perikanan di setiap kabupaten/kota di wilayah Bangka Belitung. “Kita akan melihat kekuatan masing-masing daerah kabupaten/kota yang tersebar di Babel, sehingga budidaya perikanan ini akan kita kuatkan. Fungsi integrasilah yang terpenting! Kita berharap Bangka Tengah ke depan bisa meningkatkan produksi perikanannya, seperti hasil perikanan berupa produk, bukan hanya bahan mentah,” ungkapnya.*   Sumber: Diskominfosta Bangka Tengah

DAERAH, LUBUK BESAR, POLITIK

Algafry Rahman Resmikan Jalan B2 Lubuk Besar

  LUBUK BESAR – Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman meresmikan Jalan Lubuk Besar – B2 yang berada di Desa Lubuk Besar, Kecamatan Lubuk Besar, pada Rabu (10/01/2024). Jalan Lubuk Besar – B2 ini menyerap anggaran sebesar Rp18.990.466.000,00 yang bersumber dari APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara) Tahun Anggaran 2023 melalui Program Instruksi Presiden (INPRES) yang ditetapkan melalui INPRES Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2023 tentang Percepatan Peningkatan Konektivitas Jalan Daerah. Algafry mengungkapkan rasa syukur atas diresmikannya jalan yang merupakan penunjang perekonomian masyarakat di Desa Lubuk Besar ini. Disebutkan Algafry, beberapa tahun sebelumnya, kondisi jalan Lubuk Besar – B2 dengan Panjang 3,43 km ini sepanjang 2,28 km masih kondisi tanah yang sulit untuk dilewati kendaraan. Tonton Youtube : “Alhamdulillah, hari ini kita juga melihat serta merasakan pemanfaatan jalan sepanjang 3,43 km yang dibangun melalui dana INPRES ini. Usulan dari Kabupaten Bangka Tengah yang disetujui ada dua titik, yakni di Jalan Lubuk Besar – B2 ini dan titik kedua di Jalan Terak – Simpang Bandara,” ungkapnya. Algafry mengatakan Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah akan terus berusaha melakukan pembangunan serta perbaikan infrastruktur agar masyarakat dapat mengakses jalan dengan mudah, aman dan nyaman serta menunjang perekonomian. “Tentu dengan adanya pembangunan jalan ini manfaatnya sangat besar bagi masyarakat Bangka Tengah khususnya yang berada di sekitaran Kecamatan Lubuk Besar, contohnya jalan ini yang digunakan untuk memperlancar arus lalu lintas angkutan barang, jasa dan distribusi hasil pertanian/perkebunan,” ucap Algafry. Ia mengatakan meskipun jalan sudah diperbaiki, harus tetap waspada berkendara sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. “Mari sama-sama kita jaga jalan ini,” lanjutnya. Bupati Bangka Tengah ini juga mengapresiasi Kementerian PUPR, Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN), DPUTRP Bangka Tengah serta yang terpenting masyarakat Lubuk Besar yang turut mendukung kelancaran pembangunan jalan Lubuk Besar – B2 ini. Idris (75) salah satu masyarakat Dusun B2, Desa Lubuk Besar ini berterima kasih atas dibangunnya jalan ini. Diceritakan Idris, dulunya jalan ini hanya tanah biasa, banyak lubang dan jika hujan akan becek. “Dulu jalan ini rusak, sekarang kami bersyukur benar karena berkat pemerintah, jalan ini sudah dibangun. Dengan adanya jalan ini pula, banyak masyarakat Bangka Tengah yang akan lewat dan dapat membuat dusun disini menjadi semakin lebih baik,” imbuhnya. Turut dihadiri Perwakilan BPJN Bangka Belitung, Perwakilan P2JN Bangka Belitung, Kepala OPD se-Bangka Tengah, Camat Lubuk Besar, Kepala Desa Lubuk Besar, Kepala Desa Lubuk Pabrik, Kepala Desa Lubuk Lingkuk, tokoh agama, tokoh masyarakat serta masyarakat Desa Lubuk Besar.*   Sumber: Diskominfosta Bangka Tengah

DAERAH, PANGKALPINANG

Pemkab Bangka Tengah Raih Zona Hijau Kualitas Tertinggi dari Ombudsman RI, Wabup Bateng Sampaikan Hal Ini

  PANGKALPINANG – Wakil Bupati Bangka Tengah, Era Susanto, hadir dan menerima Penganugerahan Predikat Penilaian Kepatuhan Penyelenggaraan Pelayanan Publik Tingkat Kabupaten/Kota Tahun 2023 yang diselenggarakan di Ruang Rapat Pasir Padi Kantor Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), pada Kamis (04/01/2024). Penghargaan ini diberikan langsung oleh Pj Gubernur Provinsi Kepulauan Babel, Safrizal Z.A., kepada Era Susanto, dimana Kabupaten Bangka Tengah sendiri meraih Zona Hijau Kualitas Tertinggi dengan poin sebesar 93,71 dari Ombudsman Republik Indonesia (RI). Kepala Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Kepulauan Babel, Shulby Yozar Ariadhy, menjelaskan bahwa penilaian kepatuhan ini merupakan salah satu instrumen pengawasan pelayanan publik yang diprakarsai oleh Ombudsman RI sejak awal tahun 2015. Dilanjutkan Shulby, instrumen ini memiliki tujuan untuk memotret wajah penyelenggaraan pelayanan publik sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik. “Melalui kegiatan ini juga, kami ingin menyampaikan hasil pengawasan dari Ombudsman RI Perwakilan Babel sebagai bentuk akuntabilitas kepada para pemangku kepentingan sehingga diharapkan akan menciptakan umpan balik dalam rangka perbaikan kinerja, khususnya dalam peningkatan pelayanan,” jelas Shulby. Melihat perkembangan peningkatan pelayanan publik di Babel, Shulby berharap Pemerintah Provinsi maupun Kabupaten/Kota se-Babel dapat terus mempertebal komitmen dan mengokohkan optimisme untuk memperbaiki kualitas pelayanan publik. “Peningkatan pelayanan publik ini juga merupakan hasil dari kerja sama, kemitraan, serta keseriusan yang dilakukan oleh Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Babel bersama dengan Pemerintah Provinsi serta Kabupaten/Kota se-Babel. Kita harapkan kedepan komitmen serta optimisme dalam memberikan pelayanan publik terus kita tingkatkan,” ungkapnya. Safrizal Z.A., mengapresiasi Ombudsman RI Perwakilan Babel atas penghargaan yang diberikan kepada Pemerintah Kabupaten/Kota serta Unit/Satuan Kerja/OPD Pemerintah Daerah se-Babel. Ia juga berharap di tahun berikutnya, kepatuhan penyelenggaraan kepatuhan publik di Provinsi Kepulauan Babel dapat semakin maksimal. “Kita harus bisa mempertahankan diri sebagai satu provinsi dengan Kabupaten/Kota yang totally win atau semuanya menang, jadi mulai dari Pemerintah Provinsi hingga Kabupaten/Kota semuanya hijau dan meraih Zona Hijau Kualitas Tertinggi. Artinya kita semua harus dan sudah memenuhi semua aspek pelayanan publik dan memberikan pelayanan publik yang baik,” kata Safrizal. Sementara itu, Era Susanto, menyampaikan penghargaan ini merupakan hasil dari komitmen serta kerja sama dari para pemangku kepentingan. Ia juga mengatakan Kabupaten Bangka Tengah mengalami kenaikan yang signifikan pada hasil Penilaian Kepatuhan Penyelenggaraan Pelayanan Publik Tahun 2023 oleh Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Kepulauan Babel. “Alhamdulillah, hari ini kita menerima penghargaan dari Ombudsman RI, dimana Bangka Tengah yang pada tahun 2022 mendapat nilai 80,27, maka pada tahun 2023 ini mendapatkan nilai 93,71. Ini merupakan kenaikan yang signifikan, artinya Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah beserta jajarannya terus berusaha memperbaiki pelayanan publik,” terang Era. Ia menegaskan kedepan bersama dengan Bupati Bangka Tengah akan terus berkomitmen menciptakan pelayanan publik yang profesional, berkualitas serta inovatif. “Apa yang hari ini diraih bukan berarti menjadi alasan untuk jumawa, tetapi menjadi satu langkah komitmen kami bersama untuk semakin mengevaluasi dan memperbaiki diri dalam memaksimalkan tata kelola pelayanan publik yang lebih baik, mulai dari standar pelayanan yang berkualitas, sistem informasi yang semakin baik, dan sarana prasarana yang nyaman sehingga masyarakat merasa aman, nyaman, percaya, serta sejahtera,” tegasnya. *Sumber: Diskominfosta Bangka Tengah

SUNGAI SELAN

Awali Tahun Penuh Berkah dengan Kegiatan Maghrib Mengaji, Ini Pesan Algafry

  SUNGAISELAN – Mengawali tahun 2024, Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah menggelar kembali kegiatan rutin Maghrib Mengaji. Kali ini kegiatan dilangsungkan di Masjid Ar-Rohim, Dusun Bembeng, Desa Lampur, Kecamatan Sungaiselan, Rabu (03/04/2023). Kedatangan Bupati Bangka Tengah disambut hangat oleh alim ulama setempat dan jemaah yang tampak antusias mengikuti kegiatan ini. Bupati Bangka Tangah, Algafry Rahman menyampaikan kepada jemaah yang hadir agar selalu meramaikan masjid dengan kegiatan bersama. “Bapak, Ibu, sekarang masjid ini sedang dalam proses pembangunan, saya harap ini akan menambah semangat Bapak/Ibu untuk lebih rajin beribadah berjamaah di masjid, mari kita makmurkan masjid,” ucap Algafry. Algafry juga mengingatkan untuk selalu menjaga kekompakan dan silaturahmi dalam menyambut tahun politik ini. “Tidak ada yang memaksa Bapak/Ibu dalam memilih, semuanya berhak memilih bebas sesuai keinginan Bapak/Ibu, tapi jangan jadikan perbedaan itu sumber perpecahan dan permusuhan, tali persaudaraan tetap harus terjalin,” kata Algafry. Seperti biasanya, kegiatan Maghrib Mengaji ini juga dibarengi dengan pembagian paket sembako kepada masyarakat, khususnya lansia dan masyarakat kurang mampu sebanyak 20 paket. Kegiatan dilanjutkan dengan tausiah agama oleh Ustaz Sairan dan salat Isya berjamaah. Turut hadir dalam kegiatan ini diantaranya Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Kepala Bakesbangpol, Kepala Dinbudparpora, Ketua DMI Bangka Tengah, Camat Namang, dan Kepala Desa Lampur.***   Sumber: Diskominfosta Bangka Tengah

DAERAH, KOBA

Hari Pertama Kerja Tahun 2024, Algafry Pimpin Rakor Pemkab Bangka Tengah

    KOBA – Di hari pertama kerja tahun 2024, Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman didampingi Wakil Bupati Bangka Tengah, Era Susanto, langsung memimpin rapat koordinasi yang dihadiri seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah mulai dari Sekretaris Daerah, Asisten dan Staf Ahli, hingga Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) se-Bangka Tengah. Rapat koordinasi ini berlangsung di Ruang Rapat VIP Bupati Bangka Tengah, pada Selasa (02/01/2024), dan membahas Evaluasi Pelaksanaan Pembangunan Tahun 2023 dan Arah Kebijakan Pembangunan Kabupaten Bangka Tengah Tahun 2024. Dijelaskan Algafry, rakor ini membahas banyak hal, mulai dari Capaian Pembangunan Bangka Tengah 2023, Pelayanan Publik, Evaluasi Pelaksanaan RPJMD 2021–2026, Isu dan Prioritas Pembangunan Daerah 2024, hingga Realisasi Anggaran Tahun Anggaran 2023 dan Kebijakan Anggaran 2024. “Hari ini kita menggelar rapat koordinasi sebagai langkah untuk mengevaluasi apa yang sudah dilaksanakan pada tahun 2023 serta pelaksanaan rencana juga kebijakan anggaran 2024. Ini sebagai bagian dari upaya kami selaku Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah untuk melihat kinerja serta penilaian dari yang sudah baik maupun kurang baik sehingga kemudian kita evaluasi, pertahankan, ataupun ditingkatkan,” jelas Algafry. Algafry mengatakan terlepas dari apapun yang sudah diraih pada tahun 2023, pencapaian pembangunan diharapkan dapat terus ditingkatkan. Ia juga menegaskan agar setiap OPD dapat terus bersinergi serta bekerja sama untuk mewujudkan program-program kedepannya. “Setiap isu strategis serta prioritas pembangunan kedepannya ini membutuhkan kolaborasi, misalnya penurunan stunting, yang tidak hanya menjadi pekerjaan Dinas Kesehatan maupun Puskesmas, melainkan butuh kerja sama dari OPD lain seperti Diskominfosta sebagai media informasi, serta Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan yang memastikan ketersediaan pangan yang baik,” ujarnya. Ia pun berharap melalui evaluasi serta arah kebijakan yang diadakan maka program-program kedepan dapat tepat sasaran. “Dengan demikian tujuan program dapat berjalan selaras dengan perencanaan dan penganggaran, dan pembangunan Kabupaten Bangka Tengah dapat berjalan dengan baik serta pelayanan kepada masyarakat dapat maksimal,” imbuhnya.   Sumber: Diskominfosta Bangka Tengah

DAERAH, NASIONAL

Rakor Tindak Lanjut Disperkimhub Bateng Soal Pengembangan Kawasan Kumuh Kurau

KOBA – Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman, dan Perhubungan (Disperkimhub), menggelar rapat koordinasi tentang persiapan pengembangan kawasan kumuh Kurau tahun anggaran 2024. Kegiatan yang dipimpin langsung oleh Bupati Bangka Tengah ini digelar di ruang rapat VIP Pemkab Bateng, Jumat (19/05/2023). Fani Hendra Saputra selaku Kepala Disperkimhub Bangka Tengah menyebutkan bahwa rakor ini adalah tindak lanjut dari hasil Desk Horizontal Learning di Kabupaten Gresik, Jawa Timur, pada tanggal 8 sampai dengan 13 Mei 2023 lalu. Pada kesempatan itu Kabupaten Gresik menjadi tuan rumah diselenggarakannya pembelajaran penerapan Dana Alokasi Khusus (DAK) Tematik Penanganan Pemukiman Kumuh Terpadu (PPKT) di Desa Randuboto, Kecamatan Sidayu, Gresik. Di Bangka Tengah, penerapan DAK PPKT Tahun Anggaran 2024 rencananya akan diterapkan di Desa Kurau dan Desa Kurau Barat dengan urgensi memiliki total wilayah kekumuhan seluas 20,10 Hektar. Selain itu, letak permukiman di Desa Kurau dan Desa Kurau Barat berada di sempadan sungai dan sebagian merupakan Ilegal Settlement. “Dengan adanya PPKT ini bisa meningkatkan produktivitas nelayan dan UMKM, sehingga dapat bertambah pertumbuhan perekonomian Kabupaten Bangka Tengah. Belum lagi, wilayah ini berada pada lokasi yang berpotensi bahaya banjir,” ujar Algafry Rahman memaparkan kondisi Kurau. Lebih lanjut Bupati mengatakan bahwa program yang telah diusulkan ini merupakan bagian dari pemantapan yang telah dilakukan bertahap dari Desa Kurau dan Desa Kurau Barat. “Semoga ini bisa kita wujudkan dan kita benahi dulu, agar Kurau Barat dan Kurau (Timur) ini lebih representatif. Saya harap semua pihak terkait yang hadir dalam rakor ini bisa membantu kami pada program ini. Kita berusaha untuk membangun rumah ini dengan dukungan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat RI, beserta seluruh elemen dan dinas terkait tersebut,” lanjutnya. Fani yang juga bertindak selaku moderator pada kesempatan ini meminta setiap dinas terkait bisa memaparkan masukan dan tanggapan terkait pengajuan program DAK PPKT untuk Tahun Anggaran 2024 ini. “Sesuai kesimpulan dan rangkuman yang disampaikan Bapak Bupati tadi, kami harap setiap OPD teknis, Kepala Desa, BWS dan BPPW dapat berkolaborasi dan mengakomodir usulan kami. Guna persiapan paparan Bupati pada expose DAK PPKT Tahap 1 di bulan Juni mendatang, harap setiap OPD teknis bisa menyampaikan bahan paling lambat 23 Mei 2023 ke Disperkimhub dan Bappelitbangda Bangka Tengah,” terangnya. Pihak yang diundang dalam rakor ini antara lain Asisten Perekonomian dan Pembangunan Bangka Tengah, pihak Balai Prasarana Pemukiman Wilayah (BPPW) Babel, Balai Wilayah Sungai (BWS) Babel, perwakilan Satuan Kerja Penyediaan Perumahan Babel, perwakilan Kantor Pertanahan Bateng, Bapelitbangda Provinsi Babel, DPUPR Provinsi Babel, Bapelitbangda Bateng, DPUTRP Bateng, Kepala Bidang Perumahan dan Kawasan Pemukiman, Kepala DLH Bateng, Kepala Dinas Perikanan Bateng, dan perwakilan Desa Kurau dan Desa Kurau Barat. (mpk)

You cannot copy content of this page

Scroll to Top