LUBUK BESAR

DAERAH, HUKUM, KOBA, LUBUK BESAR, NAMANG, NASIONAL, PANGKALAN BARU, POLITIK, SIMPANG KATIS, SUNGAI SELAN

548 PENGAWAS TPS SE-BANGKA TENGAH RESMI DILANTIK

Batengupdate.com – Sebanyak 548 Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) Se-Kabupaten Bangka Tengah (Bateng) resmi dilantik di 6 kecamatan pada Senin (22/01/2024). Pelantikan ini dilaksanakan  di Gedung Serba Guna Kecamatan Sungaiselan, Gedung Serba Guna MAN IC Bangka Tengah, Gedung Serba Guna Kecamatan Namang, Resto Gale Gale Kecamatan Pangkalan Baru, Gedung Serba Guna Desa Nibung Kecamatan Koba dan Gedung Serba Guna Kecamatan Lubuk Besar. Ketua Bawaslu Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), EM Osykar yang turut menghadiri pelantikan PTPS di Resto Gale Gale Kecamatan Pangkalan Baru berharap PTPS yang telah dilantik dapat menjalankan amanahnya dengan penuh tanggungjawab. “Pelajari dan pahami secara menyeluruh apa tugas dan kewajiban yang harus dilaksanakan PTPS dalam pelaksanaan Pemilu ini, PTPS harus mampu bekerja dengan profesional dan menjaga integritas jangan sampai terlena bahkan tergiur dengan godaan,” tuturnya. Ditempat yang sama Ketua Bawaslu Bateng, Marhaendra Yuliansyah menyampaikan bahwa PTPS yang dilantik ini adalah mereka yang telah lolos dari seleksi administrasi dan seleksi wawancara berdasarkan pedoman dalam pembentukan PTPS. ”Rekan-rekan yang dilantik hari ini adalah orang-orang pilihan, karena sudah lolos seleksi diantara 718 calon PTPS yang mendaftar. PTPS adalah ujung tombak pengawasan, maka dari itu laksanakan tugas sesuai aturan dan jaga marwah lembaga Bawaslu,” ujarnya. Ditempat yang berbeda Anggota Bawaslu Bateng, Muhammad Tamimi yang hadir dalam pelantikan PTPS di Gedung Serba Guna Kecamatan Lubuk Besar mengingatkan agar PTPS harus mampu menjaga sikap sebagai penyelenggara Pemilu. ”Mulai hari ini sahabat PTPS yang telah dilantik harus menjaga etika dalam bermedia sosial, mulai dari pose dengan jari, komen, like, follow, dan hindari untuk membagikan postingan caleg,” ingatnya. Sementara itu Anggota Bawaslu Bateng, Hatika berharap PTPS dapat benar-benar memahami aturan pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara agar pelaksanaan pencoblosan 14 Februari 2024 dapat berjalan lancar tanpa ada kecurangan. “Bapak-ibu harus memahami aturan terkait persiapan serta pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara. Kita harus mengetahui mulai dari  pembentukan TPS dan selesainya proses perolehan suara apakah sudah sesuai dengan aturan atau belum, jangan sampai ada gangguan dalam pelaksanaan pungut hitung nantinya,” imbuhnya. (mpk) sumber : Bawaslu Bangka Tengah

LUBUK BESAR

Perkuat Ekowisata Di Bangka Tengah, Algafry Rahman Tebar Ribuan Benih Ikan Di Danau Pading

  LUBUK BESAR – Salah satu upaya mendukung mina wisata di Danau Pading, Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah melalui Dinas Perikanan melakukan penebaran benih ikan di keramba jaring apung (KJA) wisata alam bekas tambang, Danau Pading Desa Perlang Kecamatan Lubuk Besar, Rabu (10/1/2024). Algafry Rahman selaku Bupati Bangka Tengah, didampingi Kepala Dinas Perikanan, Imam Soehadi, Camat Lubuk Besar, Armansyah, menebar benih ikan nila hitam sebanyak 2.000 ekor di keramba jaring apung milik pokdakan Pading Jaya Lestari Desa Perlang. Anggota dari pokdakan Pading Jaya Lestari ini juga merupakan para anggota Pokdarwis Danau Pading. Algafry Rahman juga menyerahkan secara simbolis bantuan 2 set keramba jaring apung (KJA) HDPE, 3.128 ekor benih ikan nila hitam, 3.128 ekor benih ikan nila merah yang sebelumnya telah disebarkan pada 2023 lalu serta 2.120 kg pakan ikan tahun anggaran 2023 kepada Pokdakan Pading Jaya Lestari, dengan total anggaran bantuan ini senilai 370 juta rupiah. Tonton youtube : Disampaikan Algafry Rahman, bantuan kepada para pokdarwis Danau Pading ini, sebagai bentuk dukungan kepada para pokdarwis yang selalu siaga menjaga lokasi dan lingkungan Danau Pading. “Saya berharap bahwa ini betul-betul bisa bermanfaat bagi teman-teman pokdarwis. Tolong dijaga sebaik-baiknya agar ini dapat berkembang dan nanti bisa berkelanjutan. Untuk tahap awal ini, kita pemerintah daerah akan terus mendukung, termasuk pakannya juga akan kita bantu,” tegasnya. Algafry juga berharap jika sudah panen nanti pokdakan Pading Jaya Lestari dapat mengelola hasil panennya sebaik mungkin. “Kita sarankan kepada teman-teman pokdakan tadi jangan sampai nanti pengolahannya itu tidak baik. Kalaupun nantinya ada penghasilan, silakan disisihkan. Hal ini juga sebagai sarana untuk belajar bagaimana mengelola sebuah usaha,” ucapnya. Sementara itu, Arif selaku Kepala Bidang Pengembangan Usaha Perikanan Budidaya dan Pengolahan Hasil Perikanan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sangat mengapresiasi Kabupaten Bangka Tengah dengan aksi penebaran benih ikan di lokasi wisata bekas tambang. “Kami sangat mengapresiasi Kabupaten Bangka Tengah yang sudah berhasil dalam rangkaian mewujudkan dan mengintegrasikan sektor perikanan dengan sektor pariwisata. Ini salah satu bukti konkret yang sudah dilakukan Dinas Perikanan Kabupaten Bangka Tengah,” ujarnya. Ia menyampaikan bahwa pihaknya akan terus melihat potensi perikanan di setiap kabupaten/kota di wilayah Bangka Belitung. “Kita akan melihat kekuatan masing-masing daerah kabupaten/kota yang tersebar di Babel, sehingga budidaya perikanan ini akan kita kuatkan. Fungsi integrasilah yang terpenting! Kita berharap Bangka Tengah ke depan bisa meningkatkan produksi perikanannya, seperti hasil perikanan berupa produk, bukan hanya bahan mentah,” ungkapnya.*   Sumber: Diskominfosta Bangka Tengah

DAERAH, LUBUK BESAR, POLITIK

Algafry Rahman Resmikan Jalan B2 Lubuk Besar

  LUBUK BESAR – Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman meresmikan Jalan Lubuk Besar – B2 yang berada di Desa Lubuk Besar, Kecamatan Lubuk Besar, pada Rabu (10/01/2024). Jalan Lubuk Besar – B2 ini menyerap anggaran sebesar Rp18.990.466.000,00 yang bersumber dari APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara) Tahun Anggaran 2023 melalui Program Instruksi Presiden (INPRES) yang ditetapkan melalui INPRES Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2023 tentang Percepatan Peningkatan Konektivitas Jalan Daerah. Algafry mengungkapkan rasa syukur atas diresmikannya jalan yang merupakan penunjang perekonomian masyarakat di Desa Lubuk Besar ini. Disebutkan Algafry, beberapa tahun sebelumnya, kondisi jalan Lubuk Besar – B2 dengan Panjang 3,43 km ini sepanjang 2,28 km masih kondisi tanah yang sulit untuk dilewati kendaraan. Tonton Youtube : “Alhamdulillah, hari ini kita juga melihat serta merasakan pemanfaatan jalan sepanjang 3,43 km yang dibangun melalui dana INPRES ini. Usulan dari Kabupaten Bangka Tengah yang disetujui ada dua titik, yakni di Jalan Lubuk Besar – B2 ini dan titik kedua di Jalan Terak – Simpang Bandara,” ungkapnya. Algafry mengatakan Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah akan terus berusaha melakukan pembangunan serta perbaikan infrastruktur agar masyarakat dapat mengakses jalan dengan mudah, aman dan nyaman serta menunjang perekonomian. “Tentu dengan adanya pembangunan jalan ini manfaatnya sangat besar bagi masyarakat Bangka Tengah khususnya yang berada di sekitaran Kecamatan Lubuk Besar, contohnya jalan ini yang digunakan untuk memperlancar arus lalu lintas angkutan barang, jasa dan distribusi hasil pertanian/perkebunan,” ucap Algafry. Ia mengatakan meskipun jalan sudah diperbaiki, harus tetap waspada berkendara sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. “Mari sama-sama kita jaga jalan ini,” lanjutnya. Bupati Bangka Tengah ini juga mengapresiasi Kementerian PUPR, Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN), DPUTRP Bangka Tengah serta yang terpenting masyarakat Lubuk Besar yang turut mendukung kelancaran pembangunan jalan Lubuk Besar – B2 ini. Idris (75) salah satu masyarakat Dusun B2, Desa Lubuk Besar ini berterima kasih atas dibangunnya jalan ini. Diceritakan Idris, dulunya jalan ini hanya tanah biasa, banyak lubang dan jika hujan akan becek. “Dulu jalan ini rusak, sekarang kami bersyukur benar karena berkat pemerintah, jalan ini sudah dibangun. Dengan adanya jalan ini pula, banyak masyarakat Bangka Tengah yang akan lewat dan dapat membuat dusun disini menjadi semakin lebih baik,” imbuhnya. Turut dihadiri Perwakilan BPJN Bangka Belitung, Perwakilan P2JN Bangka Belitung, Kepala OPD se-Bangka Tengah, Camat Lubuk Besar, Kepala Desa Lubuk Besar, Kepala Desa Lubuk Pabrik, Kepala Desa Lubuk Lingkuk, tokoh agama, tokoh masyarakat serta masyarakat Desa Lubuk Besar.*   Sumber: Diskominfosta Bangka Tengah

DAERAH, LUBUK BESAR, NASIONAL

Kick Off Vaksinasi Booster PMK Bangka Tengah Dimulai, Semua Ternak Sapi Wajib Vaksin

LUBUK BESAR – Senin (13/3/2023), Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Bangka Tengah (Bateng) menggelar kick off vaksinasi booster Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) Tahun 2023 dan penyerahan secara simbolis penerima bantuan darurat PMK Tahun 2022 Bateng di Kandang Kelompok Tani Sejahtera Desa Belimbing, Kecamatan Lubuk Besar. PMK merupakan penyakit hewan menular akut yang menyerang hewan berkuku belah antara lain sapi, kerbau, kambing, domba dan babi dengan tingkat penularan mencapai 100% dengan kerugian ekonomi sangat tinggi. Penyakit ini mempunyai tanda klinis seperti demam tinggi 39 sampai 41 derajat celcius, keluar lendir berlebihan dari mulut dan berbusa, luka-luka seperti sariawan pada rongga mulut dan lidah, tidak nafsu makan, pincang, luka pada kuku kaki dan diakhiri dengan lepasnya kuku, sulit berdiri, gemetar, nafas cepat, bobot badan menurun secara drastis (15%). Bupati Bateng, Algafry Rahman yang hadir pada kesempatan tersebut mengatakan pihaknya telah melakukan berbagai upaya untuk menanggulangi PMK, antara lain melalui kegiatan sosialisasi tentang PMK kepada para peternak, disinfeksi sarana prasarana kandang serta vaksinasi PMK. “Jumlah realisasi vaksin PMK di Bateng merupakan yang terbanyak di Provinsi Bangka Belitung yaitu sekitar 32% dari total realisasi pelaksanaan kegiatan. Kegiatan vaksinasi PMK tahun 2022 telah dilakukan di 6 kecamatan di Bangka Tengah dengan realisasi vaksin sebanyak 6.078 dosis,” jelasnya. Algafry juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif melaporkan ternak sapi yang belum mendapatkan vaksinasi PMK ke Posko penanganan PMK agar dapat di data untuk segera mendapatkan vaksinasi. Di tempat yang sama, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Bangka Tengah, Sajidin mengatakan selain membuka kegiatan kick off vaksinasi booster PMK, pihaknya juga melakukan penyerahan secara simbolis penerima bantuan darurat PMK tahun 2022 Kabupaten Bangka Tengah. “Bantuan ini merupakan pergantian sapi atau pemilik ternak yang harus dipotong bersyarat dan mati karena terserang wabah PMK di Kabupaten Bangka Tengah,” ujarnya. Lebih lanjut Sajidin mengatakan, di Tahun 2022 lalu total sebanyak 19 peternak mendapatkan bantuan darurat PMK, dengan rincian 1 ekor sapi diganti dengan dana senilai Rp10 juta rupiah. “Di Kabupaten Bangka Tengah terdapat 23 ekor sapi yang harus dipotong bersyarat atau mati sehingga total dana bantuan sebesar Rp230 juta,” ungkapnya. Dengan adanya bantuan darurat PMK ini, Sajidin berharap dapat membantu peternak yang mengalami kerugian akibat terdampak wabah PMK. “Semoga kegiatan vaksinasi PMK 2023 dapat berjalan lancar dan apa yang kita lakukan dapat memberikan manfaat bagi kita semua serta dapat mencegah penyebaran PMK di Bangka Tengah,” harap Sajidin.

You cannot copy content of this page

Scroll to Top