KOBA

KOBA

Bupati Bangka Tengah Sapa Warga, Safari Jumat Penuh Makna di Masjid Desa Penyak

KOBA – Memasuki penghujung akhir bulan Syawal, Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman, kembali meneguhkan komitmennya dalam menjalin hubungan yang erat dengan masyarakat melalui kegiatan rutin Safari Jumat. Kali ini, kegiatan tersebut dilaksanakan di Masjid Baitul Muslimin, Desa Penyak, Kecamatan Koba, Jumat (03/05/24). Safari Jumat merupakan salah satu upaya Algafry Rahman untuk tetap terhubung secara langsung dengan masyarakat, mendengarkan aspirasi mereka, serta memberikan pesan-pesan keagamaan yang memotivasi. Dalam sambutannya, Ia menyampaikan rasa syukurnya dapat berkumpul kembali dengan masyarakat Desa Penyak. Algafry mengajak seluruh jemaah untuk memperkuat ikatan keagamaan dan sosial serta menjaga kebersamaan di tengah-tengah perbedaan. “Kegiatan Safari Jumat kali ini bukan hanya sekadar ritual, tetapi juga menjadi wadah untuk mempererat hubungan antara pemerintah daerah dan masyarakat,” ujarnya. Dalam kunjungannya kali ini tidak hanya sebatas memberikan pesan-pesan moral, tetapi juga disertai dengan kegiatan nyata dalam bentuk penyerahan bantuan kepada masyarakat. Bantuan tersebut yakni berupa 30 paket sembako kepada warga kurang mampu, 10 santunan anak yatim, Desa Penyak yang diserahkan langsung oleh Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman usai salat Jumat dilakukan. Penyerahan bantuan tersebut diharapkan tidak hanya dapat memberikan manfaat materiil kepada yang membutuhkan, tetapi juga memberikan pesan moral tentang pentingnya berbagi dan peduli terhadap sesama, serta memperkuat ikatan sosial di antara masyarakat Bangka Tengah. “Semoga bantuan ini dapat meringankan beban bagi masyarakat yang sangat membutuhkan dan mari kita untuk terus selalu peduli dan berbagi dengan sesama, terutama kepada mereka yang membutuhkan perlindungan dan perhatian lebih,” tambahnya. Dengan kegiatan Safari Jumat yang rutin dilaksanakan, tidak hanya menjalin hubungan yang erat dengan masyarakat, tetapi juga memperkuat nilai-nilai keagamaan dan kebersamaan dalam menjalani kehidupan bersama. “Hal ini menjadi salah satu upaya nyata dalam membangun Bangka Tengah yang lebih baik, di mana harmoni antara pemerintah dan masyarakat menjadi kunci utama dalam mencapai kemajuan yang berkelanjutan,” jelas Bang Ayi sapaan akrab Bupati Bangka Tengah. Tampak hadir dalam kegiatan tersebut para Staf Ahli Bupati Bateng, para Asisten Setda Bateng, Sekcam Koba, para Kepala OPD, Bagian Kesejahteraan Rakyat Pemkab Bateng, Kepala Desa penyak, serta tokoh agama dan tokoh masyarakat setempat.

KOBA

Kelurahan Berok Kedatangan Tim Klarifikasi Lapangan Lomba Desa Tingkat Provinsi, Usung Inovasi Ini

KOBA – Kelurahan Berok, Kecamatan Koba, Kabupaten Bangka Tengah menjadi satu-satunya kelurahan di Kecamatan Koba yang mengikuti Klasifikasi Lapangan Lomba Desa Tingkat Provinsi pada Jumat (03/04/2024). Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman, Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dinsos-PMD) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Kepala Dinsos-PMD Kabupaten Bangka Tengah, Padlillah, Tim Penilai, perwakilan Camat Koba, TP-PKK Kelurahan Berok, RT se-Kelurahan Berok beserta tamu undangan. Bupati Bangka Tengah dalam sambutannya mengatakan bahwa semangat untuk memajukan suatu wilayah bertumpu pada kreativitas yang dimiliki dan meningkatkan peran masyarakat. Begitu pula dengan lomba desa sehingga perlombaan desa harus mampu memacu semangat dan aksi gotong-royong. “Kami selaku kepala daerah dan pemerintah kabupaten sangat mendukung dan memberikan apresiasi dengan diselenggarakannya penilaian dan evaluasi ini. Karena hal ini tentunya akan semakin memacu desa untuk menggali dan mengembangkan potensi yang dimiliki serta dapat diperoleh masukan yang berguna bagi perkembangan dan upaya pembenahan di waktu mendatang,” ungkap Algafry. Dikatakannya, perlombaan desa berguna untuk mendorong dan memberi motivasi kepada pemerintah desa beserta masyarakat untuk berlomba secara positif dan sportif dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat desa dan lurah, kualitas penyelenggaraan pemerintahan dan pelaksanaan pembangunan. “Melalui lomba desa dan kelurahan diharapkan dapat mendorong pemerintah desa dan kelurahan untuk mengevaluasi serta mengoptimalkan potensi yang ada di wilayahnya,” tutup Algafry. Selaku Tim Penilai Tingkat Provinsi Babel, Kepala Dinsos-PMD Provinsi Babel, Budi Utama mengatakan melalui pelaksanaan lomba desa dan kelurahan tahun 2024 diharapkan dapat menemukenali dan memublikasikan berbagai terobosan dan inovasi yang dilakukan oleh pemerintah desa dan kelurahan. “Upaya ini tidak hanya berkenaan dengan upaya peningkatan kualitas pelayanan masyarakat, namun juga kemampuan untuk memperkuat dan menjaga stabilitas ekonomi dan sosial dalam menghadapi berbagai dinamika dan tantangan yang terjadi saat ini dan di masa yang akan datang,” jelasnya. Lebih lanjut, Budi Utama mengatakan tantangan yang dihadapi desa dan kelurahan kedepan semakin besar yaitu persaingan pasar bebas dan terbentuknya masyarakat ekonomi ASEAN di mana nantinya akan membuat produk maupun jasa di ASEAN punya kesempatan yang sama untuk bersaing. “Kedepan dimungkinkan akan semakin banyak tenaga kerja asing dan produk asing yang masuk bersaing dengan produk lokal, maka dari itu diperlukan adanya dukungan terintegrasi dari pemerintah pusat, pemerintah daerah dan pemerintah desa,” sambungnya. Ia juga mengatakan bahwa langkah awal yang penting untuk dilakukan adalah dengan membekali masyarakat dengan pengetahuan dan kemampuan, karena untuk dapat mengelola sumberdaya alam yang baik tentunya diperlukan sumber daya manusia yang berkompeten, inovatif dan kreatif. Sementara itu, Lurah Berok, Teguh Prabowo mengucapkan terima kasihnya kepada pemerintah karena telah mempercayakan Kelurahan Berok menjadi perwakilan kelurahan dari Kabupaten Bangka Tengah untuk mengikuti lomba desa/kelurahan tingkat Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. “Melalui lomba desa/kelurahan ini kami harap dapat memberikan pengalaman dan pengetahuan baru dalam meningkatkan elayanan kepada Masyarakat,” harapTeguh. Adapun dalam perlombaan kali ini, Kelurahan Berok membawa 5 inovasi yaitu: 1. Inovasi pada pelayanan yaitu KOIN EMAS, 2. Inovasi penanganan stunting yaitu hidropenting, 3. Inovasi bank sampah, 4. Lorong hijau dan Greenhouse, 5. Warung Literasi.(RED)

KOBA

Prevalensi Stunting di Bangka Tengah Turun 3%, TPPS Teken Komitmen Bersama Kejar Target Penurunan

PANGKALAN BARU – Langkah kongkret yang ditempuh Kabupaten Bangka Tengah dalam upaya pengentasan stunting semakin ditingkatkan. Sebagai penguatan komitmen, Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Bangka Tengah mengajak para stakeholder bersama OPD dan Forkopimda menandatangani kesepakatan bersama di Soll Marina Hotel, Kecamatan Pangkalanbaru, Selasa (30/04/2024). Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman, hadir membuka acara secara resmi. Disampaikannya, pada pencapaian tahun 2023 angka prevalensi stunting di Kabupaten Bangka Tengah mengalami penurunan. “Prevalensi stunting turun sebanyak 3% yakni 18,2% dibandingkan pada tahun 2022 di mana angka prevalensi stunting Bangka Tengah berada pada angka 21,2%. Capaian ini tentu merupakan kabar gembira dan tidak lepas dari kerja sama dan sinergi semua pihak yang terus konsisten menekan laju angka prevalensi stunting. Harapannya, kita bisa mencapai target 14% di tahun 2024 ini,” terang Algafry. Ia juga mengajak agar intervensi TPPS bersama semua pihak semakin ditingkatkan secara kontinyu baik dari sisi penyediaan pangan yang bergizi, kualitas sanitasi, lingkungan bersih serta beberapa hal lain yang menunjang dan mendukung intervensi pencegahan dan penurunan stunting. Sementara itu Dede Lina Lindayanti, Kepala DPPKBPPPA Bangka Tengah sekaligus Sekretaris TPPS Bangka Tengah, melaporkan bahwa peserta kegiatan pada hari ini terdiri dari perangkat daerah dan stakeholder dengan jumlah keseluruhan 170 peserta. “Kegiatan rembuk stunting kali ini dapat menjadi dasar intervensi dalam menyusun stategi dan program kegiatan dalam mencegah stunting serta menguatkan kolaborasi antar OPD dan stakeholder menuju Bangka Tengah bebas stunting,” ujar Dede. Hadir di agenda ini Wakil Bupati Bangka Tengah, Era Susanto yang juga selaku Ketua TPPS Bangka Tengah, menandatangani Berita Acara Rembuk Stunting. Dilanjutkan kemudian dengan bergiliran antara Forkopimda dan OPD menandatangani komitmen bersama. Narasumber yang dihadirkan yakni Ir. Siti Fathonah, M.P.H. selaku Penyuluh Keluarga Berencana Ahli Utama dari Direktorat Bina Penggerakan Lini Lapangan, BKKBN RI. Acara kemudian dilanjutkan dengan diskusi yang dihadiri juga oleh Sekda Kabupaten Bangka Tengah, Ketua PKK Kabupaten Bangka Tengah, jajaran Forkopimda Bangka Tengah, Kepala OPD, Asisten/Staf Ahli, instansi vertikal, juga Camat dan Kepala Desa/Lurah se-Bangka Tengah, perbankan, dan organisasi kemasyarakatan sosial.*

KOBA

MTQ Korpri Bangka Tengah 2024 Resmi Dibuka

KOBA – Merdunya lantunan ayat suci Al-Qur’an menandai dibukanya Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Kabupaten Bangka Tengah Tahun 2024, bertempat di Ruang Rapat VIP Kantor Bupati Bangka Tengah, Senin (29/04/2024). Kegiatan yang diselenggarakan oleh Dewan Pengurus Korpri Kabupaten Bangka Tengah (Bateng) ini diikuti oleh 55 peserta yang terdiri dari PNS dan PPPK di lingkungan Pemkab Bateng. Adapun MTQ kali ini terdiri dari 6 cabang lomba, yakni Cabang Tilawah Al-Qur’an, Cabang Tartil Al-Qur’an, Cabang Hifzh Al-Qur’an, Cabang Dakwah Al-Qur’an, Cabang Khath Al-Qur’an, dan Cabang Khotbah Jumat. Semua cabang dibagi untuk peserta pria dan wanita, kecuali cabang khotbah Jumat. Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman, menyampaikan kegiatan ini merupakan upaya pengembangan syiar Islam dan ikhtiar untuk terus mengagungkan kalam ilahi dan meneguhkan kesucian-Nya. “Saya harap kegiatan ini tidak semata-mata wahana untuk berlomba, melainkan juga merupakan jalan mengedukasi umat untuk semakin mencintai dan membumikan Al-Qur’an,” tutur Algafry. Selanjutnya, ia berpesan untuk selalu menjunjung sportivitas dan mengedepankan nilai-nilai silaturahmi. “Mari kita jadikan momentum ini untuk meningkatkan kesadaran beragama yang lebih humanis dan terbuka, serta kita jadikan sebagai bentuk dakwah untuk menyempurnakan akhlak kaum muslimin dan muslimah,” ucap Algafry. Setelah resmi dibuka, kegiatan dilanjutkan dengan lomba cabang Tartil Al-Qur’an Pria. Tampak Bupati Bangka Tengah turut menyaksikan peserta yang melantunkan ayat suci dengan khusyuk dan merdu. Diketahui kegiatan ini merupakan seleksi tingkat kabupaten dimana pemenangnya akan menjadi perwakilan Korpri Kabupaten Bangka Tengah untuk mengikuti ajang MTQ Korpri Tingkat Provinsi Kepuluan Bangka Belitung mendatang. Syarifah Ahmad Najmuddin (55), salah seorang peserta cabang Tartil Al-Qur’an Wanita dari perwakilan Kantor Kemenag Bangka Tengah, mengatakan kegiatan ini merupakan kali kedua ia mengikuti MTQ Korpri Bateng, setelah pada tahun sebelumnya ia terpilih mewakili Bangka Tengah untuk ajang MTQ Korpri tingkat Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. “Alhamdulillah masih diberikan kesempatan untuk mengikuti MTQ Korpri Bateng, insyaallah, akan berusaha semaksimal mungkin dan tetap optimis memberikan yang terbaik untuk Bangka Tengah,” kata Syarifah. Turut hadir dalam kegiatan ini Ketua Dewan Pengurus Korpri Bateng, Wakil Ketua I Dewan Pengurus Korpri Bateng, Sekretaris Dewan Pengurus Korpri Bateng, dan dewan hakim.(RED)

KOBA

MTQ Tingkat Kecamatan Koba Resmi Ditutup, Kelurahan Simpang Perlang Raih Juara Umum

KOBA – Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman, secara resmi menutup kegiatan Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) 1445H/2024M Tingkat Kecamatan Koba yang digelar di Masjid Nurul Falah Desa Nibung, Sabtu (27/04/2024) malam. Setelah bertanding selama 3 hari di ajang MTQ, 228 peserta yang berasal dari berbagai desa dan kelurahan se-Kecamatan Koba ini mendapatkan hasil bahwa Kelurahan Simpang Perlang berhasil meraih posisi Juara Umum 1 dengan nilai 57, Juara 2 Desa Nibung dengan nilai 55, dan Juara 3 Desa Terentang III dengan nilai 49. Saat ditemui seusai pembagian hadiah, Algafry Rahman mengucapkan terima kasih kepada Kecamatan Koba dan seluruh panitia yang telah menyelenggarakan kegiatan ini. Dirinya juga memberikan selamat serta semangat kepada para juara dan seluruh peserta. “Alhamdulillah, kegiatan Musabaqah Tilawatil Quran dan hadis untuk Kecamatan Koba malam ini sudah selesai. Tadi kita sama-sama mendengar dan menyaksikan pengumuman para juara. Alhamdulillah yang juara nanti bisa tampil lagi mengikuti kegiatan MTQ tingkat kabupaten dan yang belum juara jangan berkecil hati, tetap semangat, terus berlatih, karena masih ada tahun-tahun berikutnya,” ucapnya. Dikatakan Algafry bahwa setelah selesai semua kegiatan MTQ tingkat kecamatan hingga tingkat kabupaten, pihaknya akan berkoordinasi dengan Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ)  Bangka Tengah dalam mempersiapkan kontingen Bangka Tengah untuk berlomba di tingkat provinsi. “Nanti kita akan kembali musyawarah dengan LPTQ untuk mempersiapkan kafilah Bangka Tengah yang akan bertanding di tingkat provinsi, semoga nanti kita bisa merebut kembali juara umum. Nantinya untuk tingkat kabupaten, insyaallah, kita gelar di Kecamatan Lubuk Besar,” imbuhnya. Sementara itu Ema Febriyarti selaku Camat Koba mengatakan bahwa Kelurahan Simpang Perlang memang sudah menjadi juara bertahan selama 3 tahun. “Kelurahan Simpang Perlang sudah menjadi juara bertahan selama 3 tahun ini, mereka memang didukung oleh kuttab, dan juga ada pesantren di wilayah Simpang Perlang. Jadi itu yang mendukung mereka semuanya untuk mempertahankan juara umum untuk kali ketiga ini,” ujar Ema memberikan selamat. Dikatakan Ema bahwa pihaknya juga akan memberikan pembinaan kepada kafilah Kecamatan Koba yang akan mewakili di tingkat kabupaten. “Nanti akan kita adakan pembinaan untuk yang mewakili Kecamatan Koba di tingkat kabupaten. Kita bina sebanyak 2 kali oleh Dewan Hakim dan harapannya kita tetap ingin mempertahankan juara umum di tingkat Kabupaten Bangka Tengah,” tutupnya.(RED)

KOBA

17 PESERTA EXISTING IKUTI EVALUASI KINERJA CALON ANGGOTA PANWASLU KECAMATAN BAWASLU-BATENG,

KOBA – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Bangka Tengah (Bateng) laksanakan evaluasi kinerja bagi peserta existing calon Anggota Panwaslu Kecamatan se-Bateng pada Sabtu (27/04/2024) di Ruang Rapat Bawaslu Bateng. Evaluasi kinerja ini turut diikuti oleh 17 orang peserta existing yang telah dinyatakan lulus verifikasi administrasi. Ketua Bawaslu Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, EM Osykar menyampaikan bahwa evaluasi kinerja bagi peserta existing akan melalui 2 tahapan yaitu tahapan Penilaian Portofolio dan tahapan Penilaian Atasan Langsung. “Peserta existing akan menjawab pertanyaan pada Penilaian Portofolio yang terdiri dari 6 kompetensi dan 15 indikator serta juga menjawab pertanyaan pada Penilaian Atasan Langsung yang terdiri dari 15 kompetensi dan 15 indikator,” ujarnya. Osykar melanjutkan bahwa pelaksanaan evaluasi kinerja ini dilaksanakan secara transparan dan professional. “evaluasi kinerja ini untuk melihat performa masing-masing pada pelaksanaan Pemilu Serentak Tahun 2024 yang telah lalu. Terdapat nilai ambang batas yang harus dicapai oleh para peserta existing,” tuturnya. Ketua Bawaslu Bateng, Marhaendra Yuliansyah menyampaikan bahwa rangkaian pelaksanaan evaluasi kinerja ini dilakukan sesuai dengan pedoman yang ditetapkan oleh Bawaslu RI. “evaluasi kinerja ini adalah suatu langkah yang harus dilewati oleh peserta existing yang merujuk pada Keputusan Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum Nomor : 193/HK.01.01/K1/04/2024 Tentang Petunjuk Teknis Penilaian Evaluasi Kinerja Panwaslu Existing Dalam Rangka Rekrutmen Panwaslu Kecamatan Untuk Pemilihan Tahun 2024,” Imbuhnya.(red)

You cannot copy content of this page

Scroll to Top