Anggaran Penanggulangan Bencana Jadi Atensi DPRD Bangka Tengah

KOBA – Minimnya anggaran penanggulangan bencana di Kabupaten Bangka Tengah (Bateng) menjadi atensi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).

Sebelumnya, Anggota DPRD Bateng, Roni Pahrizal dari Fraksi Gerindra menyampaikan aspirasi bahwa bantuan terpal yang diberikan kepada warga bukanlah prioritas.

“Bantuan terpal tersebut bukan prioritas yang dibutuhkan, melainkan asbes, namun jawaban dari BPBD tidak punya anggaran, tapi kami sangat menyakiti hati masyarakat, mohon agar pemangku kepentingan untuk mengkoreksi kembali kebijakan-kebijakan yang ada,” ujarnya.

Menyanggapi hal tersebut, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bangka Tengah (Bateng), Yudi Sabara memberikan klarifikasi terkait kebutuhan bahan material atap.

Yudi menjelaskan, pada tahun 2024, memang mendapatkan anggaran untuk material atap sebesar Rp48.000.000.

“Pada awal tahun 2025 ada beberapa daerah yang terdampak, di antaranya Lubuk dan Belilik, yang mana bantuan sudah kami sampaikan,” tuturnya, Rabu (4/6/2025).

Dikatakan Yudi, bencana alam angin puting beliung masih terus terjadi, termasuk ada 66 rumah di Celuak dan 4 rumah di Pinang Sebatang yang terkena musibah.

“Sisa anggaran yang kita punya, sudah kita sampaikan ke daerah yang terdampak sebesar Rp24.000.000, sedangkan kebutuhan kami sendiri untuk membayar adalah Rp26.000.000, sehingga kami sendiri minus 2 juta,” ungkapnya.

Dikatakan Yudi, setelah kejadian tersebut, daerah Belilik juga mengalami musibah dengan 14 rumah terdampak dan 3 rumah rusak parah.

“Saat itu Pak Kades juga bertanya, cara mengatasi dampak dari musibah ini, namun sepengetahuan saya, desa juga punya anggaran untuk menanggulangi bencana, sesuai aturannya sudah ada, bisa diahlikan jika sangat dibutuhkan dan kami berharap pihak desa untuk hal-hal kecil bisa membantu dan mendukung,” tuturnya.

Pihaknya pun masih menunggu Anggaran Belanja Tambahan (ABT) yang diperkirakan ada tambahan Rp55.000.000.

Baca Juga :  Nekat Mencuri untuk Beli Rokok dan Sabu, Bagong Diringkus Polisi

“Kalau anggaran sekarang kita sudah habis, sekarang minus 2 juta,” tuturnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Bangka Tengah, Batianus meminta komisi 1 untuk mendalami permasalahan tersebut.

“Naikkan anggarannya, Komisi 1 atensikan, dalami masalah ini,” imbuhnya.

Bagikan :
Facebook
WhatsApp

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You cannot copy content of this page

Scroll to Top