KOBA – Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman mengatakan peringatan momentum hari lahir pancasila bukan hanya sekedar mengenang rumusan dasar negara, namun juga meneguhkan kembali komitmen kita terhadap nilai-nilai luhur yang menjadi landasan berdirinya NKRI.
“Alhamdulillah, kita tetap mengingatkan kepada seluruh masyarakat bahwa pancasila bukan hanya dasar negara, tapi pancasila ini adalah model untuk saling menghormati, menjaga kerukunan dan menyatukan kita,” ujar Algafry Rahman.
“Pancasila yang memperkuat kita semua, maka kita dengan bangga hari ini menyambut kelahiran pancasila dengan menggelar upacara bendera,” sambungnya.
Algafry juga mendukung asta cita pemerintah Indonesias, yakni memperkokoh ideologi pancasila.
“Pembangunan bangsa harus selalu dihapuskan pada nilai-nilai ketuhanan, kemanusian, persatuan, kerakyatan, dan keadilan sosial, kita harus melakukan revitalisasi nilai-nilai pancasila dalam segala dimensi kehidupan,” terangnya.
Ia juga mengajak masyarakat, untuk sadar dan memahami dasar-dasar pancasila, terutama sila pertama yakni Ketuhanan yang Maha Esa.
“Pada sila pertama menunjukkan, kalau kita sudah paham pancasila, maka juga paham agama, yang mengandung nilai-nilai toleransi dan lainnya dalam pancasila, perlu diketshui bahwa pancasila dengan agama tidak bisa dikecualikan,” imbuhnya.