July 11, 2025

PANGKALAN BARU

22 Anak di Pedindang Terima Bantuan Alat Sekolah

PANGKALANBARU – Sebanyak 22 anak sekolah menerima bantuan peralatan sekolah di Kantor Desa Pedindang, Kecamatan Pangkalanbaru, Kabupaten Bangka Tengah, pada Jumat, (11/7/2025). Bantuan peralatan sekolah tersebut merupakan alokasi anggaran yang diberikan oleh Pemerintah Desa Pedindang kepada masyarakatnya. Wakil Bupati Bangka Tengah, Efrianda mengapresiasi inisiatif dari perangkat desa yang telah bersedia menyisihkan anggaran dari dana Desa yang diperoleh. “Ini kami pikir luar biasa, sangat bagus, sangat inovatif, karena saat ini kita memberitahukan keuangan pemerintah daerah dalam kondisi yang agak sulit,” ujar Efrianda. Efrianda berharap adanya kolaborasi dari seluruh jajaran hingga tingkat desa ini memberikan semangat generasi muda untuk bisa bersekolah. “Kami berkeyakinan, lewat kerjasama, bahu membahu dari desa, Kecamatan sampai Kabupaten bisa tetap menjaga semangat anak-anak bersekolah,” ujarnya. Sementara itu, Kepala Desa Pedindang Sarli mengatakan, bantuan yang rutin diberikan itu, tahun ini dialokasikan sebesar Rp20 juta yang bersumber dari Dana Desa. “Itu untuk 22 orang, dengsn rincian SD 12 orang, SMP 6 orang, 4 orang lainnya SMK sederajat,” paparnya.

KOBA

Pendaftar di SMPN 1 Koba Lebihi Kuota Hingga 88 Siswa

KOBA – Pendaftaran Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) di SMP Negeri 1 Koba telah ditutup dan mengalami kelebihan pendaftaran hingga 88 siswa dari daya tampung 252 siswa. Kepala SMPN 1 Koba, Hana Meilani menjelaskan SPMB SMPN 1 Koba sudah dimulai sejak 2 Mei 2025 hingga 30 Juni 2025 dengan proses SPMB SMPN 1 Koba diumumkan secara terbuka pada hari Selasa, 1 Juli 2025 dan daftar ulang 2 hingga 4 Juli 2025. “SPMB di Bangka Tengah ini dilakukan melalui aplikasi SEPERADIK, jadi daftarnya secara berani, pihak panitia sekolah hanya membantu secara teknis, apabila masyarakat kesulitan memakai aplikasi tersebut,” jelasnya, Jumat (11/7/2025). “Jadi, masyarakatlah yang mendaftarkan putra putrinya melalui aplikasi SEPERADIK di rumah masing-masing,” sambungnya. Ia menyampaikan, berdasarkan data terakhir di web SEPERADIK tertanggal 30 Juni 2025 dan yang kebenaran data-datanya oleh panitia, total pendaftar mencapai 340 peserta, sedangkan kuota yang diterima 252 siswa, sehingga kelebihan pendaftar ada 88 peserta. Ia menuturkan, solusi awal dari dinas pendidikan, pendaftar yang tidak diterima di SMPN 1 Koba didistribusikan ke sekolah lain, yakni SMPN 2 Koba, SMPN 3 Koba, atau sekolah swasta lainnya. “Tapi, SMPN 3 Koba pun sudah mencukupi kuota siswanya, maka ada pengajuan oleh Dindik ke Kementrian untuk penambahan kuota untuk SMPN 1 Koba,” tuturnya. Lebih lanjut ia mengatakan terkait kepastian penambahan kuota itu sudah menjadi kebijakan dari Dinas Pendidikan Bangka Tengah. “Mengenai jumlah awal pengajuan ke Kementrian Pendidikan itu 36 orang per rombel, sedangkan untuk kuota tambahan bisa langsung ke Dinas Pendidikan, karena sampai saat imi masih didata siswa yang belum daftar ke SMP lain,” tuturnya. “Kalau pihak SMPN 1 Koba pada prinsipnya akan selalu mendukung kebijakan yang diambil oleh dinas pendidikan Bangka Tengah terkait SPMB,” tambahnya. Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Pendidikan Bangka Tengah, Sihombing mengatakan masih menunggu izin dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) terkait rencana penambahan kuota daya tampung siswa di SMP Negeri 1 Koba. “Kami sudah ajukan ke Kementerian Pendidikan sebanyak 43 per rombel, cuma belum tau, apakah disetujui oleh Kementrian Pendidikan,” ujarnya. “Apabila usulan kita ke Kemdikdasmen tidak disetujui, maka kita berharap siswa tersebut masih bisa ditampung di sekolah lain yang masih memungkinkan,” imbuhnya.

KOBA

Namang Terpilih Jadi Titik Mock-up Launching Koperasi Merah Putih Serentak se Indonesia

KOBA – Desa Namang akan menjadi salah satu titik mock-up (percontoham) launching serentak Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDMP/KKMP) secara hybrid oleh Presiden RI pada 19 Juli 2025 mendatang. Diketahui, KDMP Bentangan, Kecamatan Wonosasi, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, terpilih sebagai lokasi utama launching Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih pada peringatan Hari Koperasi Indonesia ke-78 dengan 103 mock-up di seluruh provinsi dan KDMP/KKMP pilihan di seluruh Indonesia melalui sambungan virtual dan live streaming. Bupati Bangka Tengah (Bateng), Algafry Rahman mengatakan ada 3 KDMP yang sebelumnya diusulkan Pemkab Bangka Tengah ke Kementrian Koperasi RI untuk menjadi salah satu titik mock-up launching KDMP, di antaranya KDMP Namang, Pinang Sebatang dan Padang Baru. “Alhamdulillah, Bangka Tengah sudah terlebih dahulu selesai 100 persen dalam penetapan Koperasi Merah Putih dan di antara 3 koperasi yang kami usulkan kepada Kementrian, Koperasi Merah Putih Desa Namang terpilih menjadi mock-up,” terangnya, Jumat (11/5/2025). Ia menjelaskan, sebelumnya Kemenkop memang meminta usulan 3 KDMP dijadikan mock-up, kemudian pihak Kementrian yang secara langsung melakukan survey dan memutuskan titik mock-up. “Beberapa waktu lalu Kementrian Desa sudah datang ke sini (Bangka Tengah – red) berkunjung dan insyaAllah Menteri Koperasi juga akan ke sini,” tuturnya. Menurut Algafry, 3 Koperasi yang pihaknya usulkan, memang sebelumnya sudah punya kegiatan yang dinilai layak untuk diusulkan. “Alhamdulillah Koperasi Desa Merah Putih di Namang nanti akan di launching serentak oleh Pak Presiden dan insyaallah pagu yang ada, artinya pinjaman yang diberikan kepada koperasi untuk dijalankan, koperasi ini siap untuk melaksanakananya,” ujarnya. Algafry menegaskan pihaknya sudah mempersiapkan dengan matang Koperasi Desa Merah Putih di Desa Namang ini. “Kita berharap persiapan yang telah kita rencanakan ini berjalan dengan lancar dan dapat menyukseskan program Pak Presiden pada kegiatan launching Koperasi Merah Putih nantinya, serta sesuai dengan tujuannya untuk memperkuat ekonomi desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa melalui prinsip gotong royong, kemandirian, dan kepemilikan bersama,” tutupnya.

You cannot copy content of this page

Scroll to Top