March 28, 2025

KOBA

8 Bulan 18 Hari Mengabdi di Bangka Tengah, AKBP Pradana Aditya Nugraha Pamit

KOBA – Setiap ada pertemuan pasti ada perpisahan, hal itulah yang mewarnai Kenal Pamit Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Bangka Tengah dari AKBP Pradana Aditya Nugraha, SH, SIK, kepada AKBP Dr. I Gede Nyoman Bratasena, SIK, MIK, di Aula Pratisarawirya Polres Bangka Tengah. Perpindahan tampuk kepemimpinan Polres Bangka Tengah ini secara resmi dipindahkan di momen upacara pengambilan sumpah dan serah terima jabatan pejabat utama (PJU) yang dipimpin oleh Kapolda Kepulauan Bangka Belitung, Irjen Pol Hendro Pandowo, pada Rabu (26/3/2025) kemarin di Ruang Tribrata Polda Bangka Belitung. AKBP Pradana Aditya Nugraha diangkat dalam jabatan baru sebagai Kapolres Bangka Barat, sedangkan AKBP Dr. I Gede Nyoman Bratasena yang menjabat sebagai Kapolres Bangka Tengah baru, sebelumnya menjabat sebagai Kasubbag Produ S2 Kumpol Lemdiklat Polri. Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman, mengapresiasi AKBP Pradana Aditya Nugraha atas kerja sama, dukungan, keharmonisan hingga pengabdian selama menjabat sebagai Kapolres Bangka Tengah. Menurutnya, AKBP Pradana merupakan sosok yang melestarikan dan tulus dalam menjalankan, mengabdi, melindungi dan mengayomi masyarakat. “Setiap pertemuan memang pasti ada perpisahannya, tapi yang lebih penting adalah apa yang kita bawa setelahnya yakni kenangan, pelajaran, pengalaman serta kolaborasi yang telah terjalin dalam memajukan serta melindungi Bangka Tengah ini,” ungkapnya. “Terima kasih banyak AKBP Pradana Aditya Nugraha serta istri yang selalu berkomitmen, mendukung, menyemangati, dan tulus dalam menjalankan pengungkapannya,” sambungnya. Algafry juga mengajak AKBP Dr. I Gede Nyoman beserta jajarannya untuk semakin memperkokoh keeratan hubungan antara Forkopimda dalam memajukan Bangka Tengah. Ia juga berharap Kapolres Bangka Tengah beserta istri nyaman dan berkesan di Bangka Tengah. “Sekali lagi selamat datang dan mari kita saling bersinergi lebih baik lagi karena kami tidak bisa memajukan Kabupaten Bangka Tengah ini sendirian, perlu dukungan dari semua pihak termasuk Kepolisian,” terangnya. Sementara itu, AKBP Dr. I Gede Nyoman mengatakan kehadiran Kepolisian di Bangka Tengah ini ingin memberikan keamanan dan rasa aman bagi masyarakat Bangka Tengah. “Hal pertama ini kita memasuki Operasi Menumbing, jadi kami akan fokus memberikan pelayanan untuk arus mudik dan balik, serta keamanan masyarakat yang berada di jalan maupun daerah yang ada di Bangka Tengah,” katanya. Ia juga memohon dukungan serta kolaborasi dari seluruh unsur dalam melaksanakan tugas serta program ke depan dan akan meneruskan inovasi-inovasi dari AKBP Pradana Aditya Nugraha yang baik dan bermanfaat. “Harapan kami selaku Kepolisian dapat mendukung kemajuan Bangka Tengah dan komunikasi yang sudah terjalin baik dengan semua unsur Forkopimda serta pemangku kepentingan dapat semakin kokoh,” lanjutnya. Sementara itu, AKBP Pradana Aditya Nugraha yang berdinas selama 8 bulan 18 hari di Bangka Tengah ini mengungkapkan Bangka Tengah memiliki kesan tersendiri baginya. Ia mengatakan Bangka Tengah menjadi awal dirinya bisa berkumpul bersama keluarga. “Bangka Tengah ini tempat berkumpulnya saya dan keluarga karena sebelumnya saya berdinas di Mabes Polri. Ditambah lagi masyarakat Bangka Tengah yang sangat baik dan ramah, sehingga kami merasa nyaman disini,” ungkap AKBP Aditya Pradana. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada jajaran Forkopimda yang telah mendukung Polres Bangka Tengah selama ini melalui kekompakan dan kolaborasi yang terjalin. “Kita semua kompak sekali dalam menghadapi setiap persoalan, dan saya mohon maaf bilamana ketika bersosialisasi dan bertemu ada hal yang kurang tepat. Dan saya harap silaturahmi ini tetap terjaga dan erat,” pungkasnya.

KOBA

Soal Mudik Lebaran, Bupati Algafry Tegaskan ASN Jangan Pakai Kendaraan Dinas

KOBA – Pemkab Bangka Tengah (Bateng) telah berkoordinasi dengan Polres Bangka Tengah terkait persoalan mudik lebaran tahun 2025. Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman mengatakan, pihaknya akan berupaya memberikan kenyamanan terhadap masyarakat yang melaksanakan mudik. “Termasuk mereka-mereka yang meninggalkan rumah, kita sudah edarkan, agar RT/RW dan kades mengetahui masyarakat yang mudik,” ujarnya, Jumat (28/3/2025). Selain itu, Algafry Rahman juga menegaskan kepada semua pejabat dan PNS pemerintah daerah, agar tidak pulang mudik menggunakan kendaraan dinas. “Pasti dilarang, bukan hanya dari saya, tapi dari KPK, ada suratnya,” tegas Algafry Rahman. Pesan Algafry Rahman kepada seluruh PNS Pemkab Bangka Tengah yang pulang mudik agar kembali balik ke Negeri Selawang Segantang tepat waktu sesuai hari masuk kerja. “Tapi saya sampaikan, pelayanan umum kepada masyarakat tetap kita jalankan, tidak ada yang berhenti atau kita stop, itu tidak ada, rumah sakit, puskesmas tetap,” imbuhnya.

PANGKALAN BARU

Safari Ramadan Pemkab Bateng Berakhir, Wabup Efrianda Berbagi Kesan

PANGKALAN BARU – Masjid Soeparno Soeprapto Desa Beluluk Kecamatan Pangkalanbaru menjadi lokasi terakhir dilaksanakannya kegiatan Safari Ramadan 1446 Hijriah Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah (Pemkab Bateng). Sepanjang Ramadan tahun ini, Pemkab Bateng melakukan kunjungan dari masjid ke masjid yang tersebar di seluruh desa yang ada di wilayah Kabupaten Bangka Tengah untuk melaksanakan buka puasa bersama masyarakat. Banyak kesan yang ditemui selama melakukan perjalanan Safari Ramadan. Berinteraksi bersama masyarakat, saling berbagi, dan makan bersama warga menjadi kesan tersendiri bagi Wakil Bupati Bangka Tengah, Efrianda. “Alhamdulillah Ramadan tahun ini pertama kalinya saya melakukan kegiatan Safari Ramadan sebagai Wakil Bupati Bangka Tengah. Banyak sekali yang saya dapatkan selama perjalanan ini dengan bertemu masyarakat secara langsung dan mendengar aspirasi yang mereka sampaikan. Hal ini membuat saya lebih memahami bagaimana sudut pandang masyarakat secara langsung,” ujar Efrianda, Jumat (28/3/2025). Dirinya menilai banyak pelajaran tentang arti memberi dan berbagi yang ia dapatkan melalui program berbagi yang dilaksanakan selama safari ramadan untuk membantu warga masyarakat. “Saya pribadi juga mendapatkan pelajaran berharga bagaimana seharusnya kita bisa memberi, membantu, dan bermanfaat bagi orang banyak. Santunan dan sembako yang selama ini kita bagikan mungkin harga atau besarnya tidak seberapa, tetapi mungkin akan memiliki nilai yang istimewa bagi mereka yang mendapatkan,” tuturnya. Tak lupa, Efrianda memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada semua pihak yang terlibat selama dilangsungkannya kegiatan Safari Ramadan 1446 Pemkab Bateng. “Saya ucapkan terima kasih kepada Pak Bupati juga yang selama Safari Ramadan ini terus membersamai dan memberikan dukungan penuh secara moril dan semoga tahun depan kita dipertemukan kembali dengan bulan Ramadan dan kembali melakukan kegiatan SafarI Ramadan ini dengan hal-hal yang lebih baik, mohon maaf lahir batin untuk semua,” tutupnya. Pada Safari Ramadan di hari ke-27 puasa kemarin, Pemkab Bateng bersama Baznas memberikan bantuan 75 paket sembako kepada kaum dhuafa dan 50 santunan kepada anak yatim. Selain itu, PT. Angkasa Pura II turut membagikan 27 santunan kepada anak yatim.

You cannot copy content of this page

Scroll to Top