February 9, 2025

KOBA

Laka Maut di Nibung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

KOBA – Kecelakaan maut di Desa Nibung, Kecamatan Koba, Kabupaten Bangka Tengah (Bateng) antara satu sepeda motor dan mobil sedan menyebabkan dua korban meninggal dunia, pada Minggu, (9/2/2025) sekira pukul 05.45 wib. Kasat Lalu Polres Bangka Tengah, IPTU Lilis mengatakan sepasang suami istri pengendara motor Honda Beat, Dar Madi (50) dan Juaria (53) meninggal di lokasi kejadian. Kemudian, pengemudi mobil sedan bernama Budianto (30) mengalami luka ringan di pipi dan tangan, melompat dengan sepeda motor. Sebelum Budianto diinterogasi dan korban Dar Madi serta Juaria dibawa ke rumah duka, ketiganya sempat dibawa ke RSUD Abu Hanifah terlebih dahulu. Diungkapkan IPTU Lilis, ketika Dar Madi dan Juaria berkendara dari arah Bangka Selatan menuju Koba, lalu dari arah berlawanan ada mobil sedan Budianto dari arah Koba ke Bangka Selatan. Mobil yang dikemudikan Budianto disebut melebar ke arah kanan di jalan yang lurus dengan kecepatan tinggi, sehingga menabrak Dar Madi dan Juaria yang berboncengan. “Akibatnya pengendara dan penumpang roda dua meninggal dunia. Luka parah yang dialami korban adalah benturan di kepala,” ujarnya, Minggu (9/2/2025). Penyebab kecelakaan sementara yang diduga oleh Sat Lantas Polres Bangka Tengah adalah kecepatan tinggi dan kondisi mabuk, bukan karena mabuk dan faktor lainnya. Korban yang meninggal dunia karena kecelakaan tersebut diketahui sudah menggunakan helm ketika berkendara, sedangkan untuk penetapan tersangka, masih belum ada. “Masih dalam proses, belum (ada penetapan tersangka),” tuturnya. Sat Lantas Polres Bangka Tengah mengimbau kepada pengguna jalan, agar berkendara pada kondisi yang baik. “Jika merasa terinspirasi disarankan, agar beristirahat terlebih dahulu, sebelum kembali berkendara dan tetap hati-hati serta mematuhi peraturan lalu lintas,” imbuhnya.

KOBA

Laka Lantas di Nibung, Budianto Akui Pandangan Silau dan Minta Maaf

KOBA – Kecelakaan maut yang terjadi di Desa Nibung, Kecamatan Koba, Kabupaten Bangka Tengah pada Minggu, (9/2/2025) sekira pukul 05.45 wib antara sepeda motor Honda Beat dan mobil sedan yang berlawanan arah, mengakibatkan dua orang meninggalkan dunia. Dua orang yang meninggal dunia merupakan pengendara sepeda motor yang berboncengan, sepasang suami istri Dar Madi (50) dan Juaria (53). Sementara korban selamat dari kecelakaan tersebut dengan luka ringan, yakni pengemudi mobil sedan, Budianto (30). Budianto mengaku, kecelakaan itu terjadi karena adanya gangguan penglihatan atau silau yang disebabkan oleh sinar matahari yang baru terbit. “Saya sudah tidak kelihatan lagi, karena matahari juga sudah mulai muncul sekitar jam setengah 6 pagi. Lampu mobil masih menyala, mungkin lampu motor tidak menyala lagi,” ujarnya, Minggu (9/2/2025). Tanpa sadar, ban mobil bagian kanan yang dikemudikan Budianto sudah kena garis putih, sama halnya dengan pengendara sepeda motor yang juga sudah dekat kena garis putih. “Jadi langsung tertabrak, tanpa ada penghambat. Rem sudah tidak ngaruh lagi, pas tabrakan ban (mobil) langsung pecah, mungkin copot bannya, langsung ngerem perlahan,” jelasnya. Ia mengatakan, saat itu sedang dalam perjalanan dari Kota Pangkalpinang menuju Desa Nyelanding. Warga Nyelanding tersebut menekankan memang tidak terlalu terlihat apa yang ada di depan jalan, termasuk apakah kedua pengendara motor menggunakan helm atau tidak. “Tidak kelihatan juga, karena silau, bisa pakai helm bisa tidak. Karena matahari mulai muncul,” tuturnya. Budianto juga sempat menghentikan seorang penjual sayur yang sedang lewat meminta bantuan, agar bisa ikut membantu pengendara sepeda motor yang tertabrak. “Kalau kecepatan saya, paling maksimal 80 (kilometer per jam), karena tidak deras (ngebut) juga saya. Saya sempat tidur dulu di Terentang atau Guntung, karena ngantuk, lalu jalan lagi,” katanya. Secara pribadi, sebagai pihak yang terlibat kecelakaan, Budianto mengucap permohonan maaf yang dalam terhadap korban dan keluarga. “Saya mohon maaf sebesar-besarnya, kepada keluarga dan korban yang saya tabrak. Mungkin sudah jalan saya, saya bingung juga mau bagaimana, saya merasa bersalah banget,” tuturnya dengan mata berkaca-kaca.

KOBA

2 Korban Meninggal Dunia Akibat Laka Maut di Nibung Adalah Pasutri

KOBA – Kecelakaan maut di perbatasan Kabupaten Bangka Tengah dan Bangka Selatan, tepatnya di Desa Nibung, Kecamatan Koba pada Minggu, (9/2/2025) sekira pukul 05.45 wib, telah merenggut dua nyawa. Dua orang korban meninggal dunia tersebut ternyata sepasang suami istri bernama Dar Madi (50) dan Juaria (53) yang berboncengan mengendarai sepeda motor Honda Beat No Pol BN 2320 VF. Dar Madi diketahui merupakan seorang petani yang beralamat di Kelurahan Teladan, Kecamatan Toboali, Kabupaten Bangka Selatan. Sementara Juaria istrinya, merupakan seorang ibu rumah tangga yang diketahui masih ber-KTP di Kijangulu, Kecamatan Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir. Kemudian, pengemudi mobil sedan kapsul bernopol BN 1908 BM warna hitam adalah Budianto (30), warga Kecamatan Airgegas, Kabupaten Bangka Selatan berprofesi wiraswasta. Budianto mengalami luka ringan di bagian bibir dan masih diinterogasi oleh Sat Lantas Polres Bangka Tengah bersamaan dengan diamankannya mobil dan sepeda motor yang terlibat kecelakaan. Kasat Lantas Polres Bangka Tengah IPTU Lilis mengatakan memang benar keduanya merupakan pasangan suami istri dari Kecamatan Toboali. “Pengemudi mobil sendirian, sedangkan yang berboncengan adalah pengendara sepeda motor. Rumah duka di Basel,” ujarnya, Minggu (9/2/2025). IPTU Lilis menyampaikan, ketiga korban kecelakaan lalu lintas sempat dilarikan ke RSUD Abu Hanifah. “Kepada pengemudi mobil juga kita sarankan agar datang ke rumah korban, untuk berbelasungkawa, jangan sampai mereka tidak mau memberi maaf. Silahturahmi dulu dengan mereka,” imbuhnya.

KOBA

Kecelakaan di Nibung Bangka Tengah, 2 Orang Meninggal Dunia

KOBA – Telah terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Desa Nibung, Kecamatan Koba, Kabupaten Bangka Tengah, pada Minggu (9/2/2025), sekira pukul 05.45 wib. Kecelakaan tersebut melibatkan 1 unit mobil sedan dengan No Pol BN 1908 BM yang dikendarai Budianto (31), warga Nyelanding dan 1 unit sepeda motor Beat dengan No Pol BN 2320 VF yang dikendarai beberapa suami istri asal Bangka Selatan, yakni Dar Madi (51) dan Juaria (54). Akibat laka juga ini, Dar Madi dan Juaria meninggal dunia di lokasi kejadian, sedangkan pengendara mobil Budianto mengalami luka ringan di bagian bibir. Nampak, dua kendaraan yang terlibat dalam kondisi rusak parah, terutama sepeda motor ringsek, sedangkan mobil sedan rusak parah di bagian depan sebelah kanan. Kapolres Bangka Tengah, AKBP Pradana Aditya Nugraha saat dikonfirmasi membenarkan laka juga tersebut. “Iya betul tadi pagi memang ada kejadian tersebut, saat ini masih dalam penanganan oleh satuan laka Satlantas Polres Bateng,” ujarnya. Sementara itu, Kasat Lantas Polres Bangka Tengah IPTU Lilis mengatakan, akibat kecelakaan maut tersebut dua orang pengendara sepeda motor yang berboncengan telah meninggal dunia. Lalu, seorang pengemudi kendaraan roda empat yang terlibat kecelakaan tersebut mengalami luka ringan saja. Pengendara roda dua dari arah Toboali ke Koba, pengemudi roda empat dari Koba ke Bangka Selatan, ujarnya. “Pengemudi sedan ini diduga dalam kondisi merenung dan berkendara dalam kecepatan tinggi, kami juga sudah memeriksa rumah duka di Bangka Selatan, untuk kendaraannya kami amankan ke Mako Lantas,” tutupnya.

You cannot copy content of this page

Scroll to Top