August 29, 2024

ARTIKEL

Pelestarian Lingkungan dan Pengelolaan Kekayaan Alam, Kunci Kemajuan UMKM di Kampung Kelapo

Kampung Kelapo telah menunjukkan langkah maju dalam memanfaatkan potensi alamnya, khususnya dalam sektor kelautan, demi mendorong pertumbuhan UMKM yang unggul. Upaya pengelolaan lingkungan dan kekayaan alam yang diterapkan di kampung ini bukan hanya sebagai strategi pelestarian, tetapi juga sebagai modal penting dalam menciptakan keberlanjutan ekonomi masyarakat. Pengelolaan hasil laut secara bijak menjadi sorotan utama. Dengan menjaga keseimbangan ekosistem laut, masyarakat Kampung Kelapo tidak hanya memastikan keberlanjutan sumber daya alam, tetapi juga mendukung keberlangsungan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang bergantung pada hasil laut. Penggunaan metode penangkapan ikan yang ramah lingkungan dan pengelolaan limbah yang tepat merupakan contoh konkret dari komitmen kampung ini untuk menjaga kelestarian alam. Selain itu, inisiatif pelestarian lingkungan seperti penanaman mangrove dan pembersihan pantai telah memberikan dampak positif bagi ekosistem setempat. Tidak hanya mengurangi risiko abrasi, tetapi juga menciptakan habitat yang sehat bagi kehidupan laut. Hal ini memberikan jaminan bahwa sumber daya alam yang menjadi sandaran hidup masyarakat dapat terus terjaga dan memberikan manfaat jangka panjang. Keberhasilan Kampung Kelapo dalam mengelola kekayaan alamnya juga memberikan dampak langsung terhadap kualitas produk yang dihasilkan oleh UMKM setempat. Hasil laut yang segar dan berkualitas tinggi menjadi bahan baku yang unggul bagi produk-produk lokal, yang pada gilirannya meningkatkan daya saing UMKM di pasar yang lebih luas. Produk olahan hasil laut dari Kampung Kelapo, yang diproses dengan bahan alami dan tanpa bahan kimia berbahaya, menjadi daya tarik tersendiri bagi konsumen yang semakin peduli dengan produk yang ramah lingkungan. Dengan terus menjaga keseimbangan antara pelestarian lingkungan dan pengelolaan sumber daya alam, Kampung Kelapo telah membuktikan bahwa keberlanjutan ekonomi dan kelestarian alam bukanlah dua hal yang berseberangan. Justru, kedua hal ini saling mendukung dan menjadi fondasi bagi terciptanya UMKM yang unggul dan berkelanjutan. Namun, tantangan masih ada di depan. Diperlukan kerjasama yang lebih erat antara masyarakat, pemerintah, dan pihak swasta untuk terus memperkuat upaya pelestarian dan pengelolaan lingkungan di Kampung Kelapo. Pendidikan dan penyadaran kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan harus terus digalakkan, begitu pula dengan penerapan teknologi yang ramah lingkungan dalam pengelolaan hasil laut. Secara keseluruhan, Kampung Kelapo memberikan contoh inspiratif tentang bagaimana pelestarian lingkungan dan pengelolaan kekayaan alam dapat berjalan seiring dengan pengembangan ekonomi masyarakat. Melalui langkah-langkah yang tepat, UMKM di Kampung Kelapo tidak hanya bisa tumbuh dan bersaing, tetapi juga menjadi model bagi kampung-kampung lain dalam mengelola kekayaan alam secara berkelanjutan. Penulis : Mahasiswa KKN Riding Panjang Unmuh Babel

KOBA

The 2nd AVN SOMRDPE, Kades Namang Raih Penghargaan dari Kemendes PDTT RI

KOBA – Kabupaten Bangka Tengah kembali menorehkan prestasi lewat Kepala Desa Namang, Muhammad Zaiwan yang mendapat penghargaan dari Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) Republik Indonesia sebagai Delegasi Indonesia. Diketahui, penghargaan Delegasi Indonesia ini diberikan pada kegiatan The 2nd ASEAN Villages Network (AVN) Meeting Senior Officials Meething on Rural Development and Poverty Eradication (SOMRDPE) yang diselenggarakan di Jawa Timur pada 29 Agustus 2024. “Alhamdulilah, sejarah kembali terukir untuk Desa Namang yang 2 tahun berturut-turut dipercaya oleh Kemendes menjadi perwakilan Indonesia di jejaring negara-negara Asean dengan desa satu desa satu produk nya lada dan madu,” ujar Zaiwan. Dikatakan Zaiwan, produk lada dan madu di Namang telah menjadikan desanya dikenal oleh dunia “Lada dan Madu telah menjadikan Desa Namang dikenal, sehingga banyak yang datang, akhirnya menjadi desa kunjungan para wisatawan dalam dan luar negeri sehingga membawa nama Bangka Tengah, Bangka Belitung dan Indonesia di tingkat nasional dan internasional,” terangnya. Kata Dia, untuk kegiatan ke depan, pihaknya siap berkolaborasi dalam bidang digital, pariwisata, dan produk untuk ditampilkan pada level ASEAN. “Kita punya potensi Hutan Pelawan yang memiliki madu hutan liar, madu pahit, madu manis, madu kelulut, lada hitam, lada putih, teh organik, dan lainnya, serta kerajinan seperti kopiah resam, makanan lokal dan lainnya bakal diperkenalkan ke dunia,” tuturnya. Ia berharap seluruh pihak dapat mendukung Desa Namang, mulai dari Pemerintah, Swasta, BUMN, pengusaha, dan lainnya. “Mohon dukungannya, untuk Desa Namang ke depannya,” imbuhnya.(SAK)

KOBA

Nyalon Lagi dan Diusung 8 Partai, Algafry InsyaAllah Optimis Menang

KOBA – Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bangka Tengah, Algafry-Efrianda maju pada Pilkada 2024 dengan mendapat dukungan dari 8 partai pengusung diantaranya, Golkar, PDI- Perjuangan, Partai Nasdem, PKS, PKB, PPP, Partai Demokrat, dan PAN. Jumlah ini berbanding jauh dengan lawannya Adet-Erlan yang cuma diusung 1 Partai, yakni Gerindra. Koalisi 8 partai ini juga disebut-sebut koalisi gemuk, menanggapi hal tersebut Algafry optimis pembangunan Bangka Tengah akan lebih baik, dengan banyaknya dukungan. “Kalau masalah disinggung koalisi gemuk, ini relatif ya, ini adalah komunikasi yang efektif dengan teman-teman partai politik yang siap berkerjasama dan berkolaborasi dengan kami untuk membangun Bangka Tengah ke depan,” ujar Algafry, Kamis (29/8/2024). “Ini bukan perihal banyaknya, tapi bagaimana orang menerima kita bersama-sama membangun Bangka Tengah, saya yakin eksekutif dan legislatif akan sama-sama membantu pembangunan Bangka Tengah,” sambungnya. Kata Dia, fokus utama pihaknya adalah memperbaiki perekonomian Bangka Tengah. “Bayangkan saja ekonomi Babel triwulan pertama itu hanya 1,01 peren yang juga berimbas ke Bateng, terutama dipengaruhi sektor pertimahan, namun akan kita perkuat disektor pertanian, perikanan dan UMKM,” tuturnya. Ia meyakini, jika dirinya kembali terpilih, maka bersama dengan 8 partai lainnya, akan sama-sama duduk bersama berdiskusi membangun. “Saya sudah sampaikan ke semuanya jangan jumawa, takabur, jangan berbuat tidak baik dan jalani saja, jangan sombong, Tuhan tidak suka sama orang sombong, kita semua teman, siapapun yang terpilih adalah yang terbaik,” ucapnya. Saat ditanya, apakah optimis akan menang 2 periode, Algafry bertutur InsyaAllah. “InsyaAllah, kalau kita sudah melangkah bismillah, sudah bekerja karena Allah dan saya serahkan semuanya pada Allah,” pungkasnya.(SAK)

KOBA

Hari Terakhir Pendaftaran Calon Bupati, Ada Bupati Basel, Riza Herdavid di Bangka Tengah

KOBA – Hari terakhir pendaftaran calon Bupati dan Wakil Bupati, nampak Bupati Bangka Selatan, Riza Herdavid menyambangi Kantor KPU Bangka Tengah bersama rombongan pada Kamis, (29/8/2024). Ternyata, kedatangan orang nomor 1 di Bangka Selatan ini sebagai kader PDIP yang turut mendukung calon Bupati dan Wakil Bupati Bangka Tengah, Algafry dan Efrianda. Diketahui, bahwa Efrianda merupakan Kakak dari Bupati Bangka Selatan, Eiza Herdavid. “Saya datang ke KPU Bangka Tengah selaku kader PDIP yang wajib memenangkan Paslon Pak Algafry dan Bang Efri, saya juga akan berkolaborasi, agar Bangka Tengah lebih baik ke depan, apalagi Basel dan Bateng ini berbatasan,” ujar Riza. “Kita akan tukar pikiran untuk mensejahterkan masyarakat dan saya optimis, apalagi kiat-kiatnya sudah saya kasih tahu, karena yang terpenting dalam proses anggaran daerah adalah kepentingan rakyat yang utama daripada kepentingan pribadi,” sambungnya. Menurutnya, Algafry Rahman selama inu cape sendiri, karena kekosongan Wakil Bupati sebelumnya. “Saya lihat, Pak Algafry cape sendiri, karena jabatan Wabup lumayan lama kosong, sehingga apa-apa dikerjakan sendiri, jadi hasilnya tidak maksimal, karena itu dengan adanya Wakil yang baik, insyaAllah lebih baik lagi, apalagi Allah sudah sama orang akur,” tuturnya. Menurut Riza, dengan wakil yang lebih masif, maka pembangunan akan lebih baik lagi. “Saya lihat pembangunan di Bangka Tengah sudah ada, cuman kalau dibandingkan dengan Bangka Selatan, maka itu biarkan rakyat yang menilai,” imbuhnya.(SAK)

KOBA

Meski Diguyur Hujan, Paslon Algafry-Efri Tetap Jalan Kaki Daftar ke KPU Bangka Tengah

KOBA – Meski diguyur hujan, pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Bangka Tengah (Bateng), Algafry Rahman dan Efrianda tetap melakukan aksi jalan kaki dari GSG Selawang Segantang Bangka Tengah bersama rombongan ke Kantor KPU Bangka Tengah, pada Kamis (29/8/2024). Kehadiran pihaknya ke Kantor KPU Bateng adalah untuk kembali mencalonkan diri sebagai calon Bupati Bangka Tengah pada Pilkada 2024. Diketahui pasangan Algafry-Efrianda ini mendapat dukungan dari 8 Partai pengusung diantaranya, Golkar, PDI- Perjuangan, Partai Nasdem, PKS, PKB, PPP, Partai Demokrat, dan PAN. Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman merasa bersyukur, karena kegiatan pendaftaran berjalan lancar, bahkan disambut dengan tarian khas Bangka Belitung serta pantun. “Alhamdulillah, hari ini 29 Agustus 2024, kami telah melaksanakan kegiatan pendaftaran, dimulai dari jamuan makan siang, solat zuhur berjamaah, doa bersama dan tiba di KPU sekira pukul 13.15 wib,” ujar Algafry. Kata Dia, proses selanjutnya adalah melakukan medical check up di RSPAD Gatot Subroto Jakarta. “Terimakasih juga kepada teman-teman yang hadir, mulai dari partai pengusung, partai pendukung, projo Babel dan Bateng, sahabat saya Bupati Bangka Selatan, Riza Herdavid dan lainnya,” tuturnya. Pada kesempatan tersebut, Algafry juga nampak berurai airmata, saat mengingat sang Ayah. “Bersama calon Wabup Bateng, Efrianda, tadi juga kita sudah mendapat doa restu dari ayahanda Bapak Efrianda, apalagi ayah saya sudah meninggal, namun saya bersyukur banyak tokoh agama yang mendukung kami, yang sudah seperti Ayah bagi saya,” tuturnya. “Bapak-bapak sebagai Ayah saya, mohon doa restunya, terimakasih sudah selalu membersamai kami,” ucapnya sembari meneteskan air mata. Dikatakan Algafry, pihaknya siap memberikan yang terbaik dan kembali memajukan Bangka Tengah. “Kami juga memiliki tagline, yakni BERLIAN, bersama Algafry Rahman dan Efrianda Menuju Bangka Tengah lebih maju,” tuturnya. Kata Dia, pihaknya sudah menyiapkan semuanya, namun karena dirinya masih menjabat sebagai Bupati Bangka Tengah, terkait kekurangan yang ada, maka akan terus diperbaiki. “Saya baru memimpin Bangka Tengah selama 3 tahun 8 bulan, artinya belum cukup 5 tahun, masih banyak yang bisa kita kerjakan,” terangnya. “Tahun 2021 kita dilantik, kami fokus pada penanganan Covid-19, tahun 2022 kita mulai pembenahan pasca Covid dan 2023 kita baru mulai running membangun Bangka Tengah, tentu ke depan kita akan terus berkerja keras,” pungkasnya.(SAK)

You cannot copy content of this page

Scroll to Top