August 17, 2024

KOBA

Bertugas Bawa Baki Upacara HUT RI di Kantor Bupati Bateng, Ririn Akui Deg-Degan

KOBA – Anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) 2024 asal Kecamatan Sungai Selan, Ririn Dwi Aryanti, terpilih menjadi pembawa baki pada upacara Hari Ulang Tahun Ke-79 RI di Kantor Bupati Bangka Tengah, pada Sabtu, (17/8/2024). Ririn merupakan siswi SMA Negeri 2 Sungaiselan, kelahiran Kabupaten Bangka Tengah, 19 April 2008 anak dari Bapak Lukman dan Ibu Asnidar. Ia mengaku sangat bangga dan senang, karena telah berhasil menyelesaikan tugasnya sebagai pembawa baki pada pengibadaran bendera merah putih di Bangka Tengah. “Alhamdulillah, sangat senang karena bisa mengibarkan bendera merah putih di Kantor Bupati Bangka Tengah dengan sukses,” tuturnya. Ia mengaku, pada saat membawa baki untuk dikibarkan, ada perasaan was-was, takut jatuh dari tangga. “Iya ada rasa kededap, deg degan, takut jatuh dari tangga, yang mana kami sudah dilatih selama 20 hari dan memang latihannya berat,” tuturnya. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada orang tuanya yang telah mendukungnya hingga sampai di titik ini dan berharap pengibaran bendera di tahun 2025 juga bisa sukses. “Semoga Paskibraka 2025 nanti, juga bisa menyukseskan pengibaran bendera di Kantor Bupati Bangka Tengah,” imbuhnya. Sementara itu, pembawa baki pada penurunan bendera di Kantor Bupati Bangka Tengah akan dilakukan oleh Aurelia Azzahra Buana dari Man Insan Cendekia Bangka Tengah. Adapun formasi paskibraka tahun 2024 di Bangka Tengah berbentuk dua ikan pada lambang Kabupaten Bangka Tengah, bermaknakan berlimpahnya sumber daya laut di Bangka Tengah.(SAK)

KOBA

Kibarkan Bendera Merah Putih, Formasi Paskibraka di Bangka Tengah Berbentuk Dua Ikan

KOBA – Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih di Halaman Kantor Bupati Bangka Tengah sukses digelar pada Sabtu, (17/8/2024). Selain upacara, juga diserahkan santunan KORPRI, SK Pensiun, Penyerahan Cinderamata dan Tanda Kehormatan Satyalencana Karya Satya PNS. Pada kesempatan tersebut, Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman bertindak sebagai Inspektur Upacara. “Alhamdulilah, hari ini kita sukses melakukan pengibaran bendera merah putih memperingati HUT RI ke-79, Nusantara Baru Indonesia Maju,” ujar Algafry. Ia juga mengapresiasi Paskibraka Bangka Tengah yang telah bekerja keras dalam menyukseskan pengibaran bendera merah putih. “Terimakasih kepada Paskibraka Bangka Tengah atas dedikasinya, dari perekrutan, latihan hingga penampilan hari ini, saya yakin mereka akan punya banyak pengalaman dan bermanfaat bagi sesama,” tuturnya. Ia juga meminta setiap Kecamatan untuk memeriahkan HUT RI ke-79 dan HUT Kota Koba. “Kita berharap Bangka Tengah lebih baik lagi ke depannya, nanti juga akan banyak hiburan, mulai dari Kobalorasi 2 hingga kita undang Ustadz Hilman Fauzi,” ujarnya. Pelatih Paskibraka Bangka Tengah, Tri mengatakan pada tahun ini formasi paskibraka berbentuk dua ikan pada lambang Kabupaten Bangka Tengah, bermaknakan berlimpahnya sumber daya laut di Bangka Tengah. “Pagi ini Paskibraka Bangka Tengah telah berhasil mengibarkan bendera merah putih dan nanti sore akan ada penurunan bendera merah putih, terimakasih sudah bekerja keras dan selamat HUT RI ke-79,” imbuhnya.(SAK)

KOBA

Opening KOBALORASI II, Tampilkan Bakat Lokal dan Ratusan UMKM

KOBA – Pembukaan Kobalorasi II berlangsung semarak dengan menampilkan bakat lokal, seperti dambus, kuda lumping hingga barongsai, pada Jumat (17/8/2024) malam di Alun-alun Kota Koba. Ketua Pelaksana Festival Kobalorasi 2024 sekaligus Kepala Disperkimhub Bangka Tengah, Fani Hendra Saputra menyampaikan untuk pembukaan Kobalorasi II pihaknya mengusung tema ‘Support Local Tallent’. “Kali ini kita menghadirkan tallent-tallent lokal, seperti Sunkist Band, Seni Kuda Lumping Koba, Barongsai Pemuda Koba, Rebana Nurul Huda Simpang Katis, Dambus Serambi Dul Pangkalan Baru, Dambus Bunga Tanjung Sungai Selan, Sanggar Ketakung Mirah Kulur, Five Fantasy dan Right Engine,” ujarnya. Kata Dia, kegiatan ini sudah berlangsung sejak pukul 16.00 wib dan berakhir pada malam hari. “Ini akan berlangsung selama 3 hari, tanggal 16 hingga 18 Agustus, selain itu juga ada stand UMKM, ada ratusan stand,” ujarnya. Sementara itu, salah satu pedagang asal Koba, Maya mengaku dagangannya laku keras. “Saya jualan dari jam 4 sore dan Alhamdulillah laris manis, terimakasih kepada Pemerintah, apalagi stand ini gratis tidak bayar,” ujarnya Dikatakan Maya, biasanya dirinya memang bedagang es di Koba. “Memang dagang es teh, tapu dengan ada event seperti ini, pemasukan tentu lebih besar dari hari biasanya,” pungkasnya.(SAK)

You cannot copy content of this page

Scroll to Top